Kejadian ini terjadi pada 2019 lalu, seorang bocah laki-laki berusia lima tahun, penyintas autisme dilabel predator seks oleh pihak sekolah.
Menurut pihak sekolah si anak, melansir Intisari.id (26 Agustus) dari Metro, Rabu (25/9/2019), staf sekolah mengatakan anak balita tersebut telah melakukan pelanggaran seksual. Kok bisa?
Baca Juga: 10 Makanan Pengencer Darah Alami Ini Bisa Hindari Gangguan Jantung
Anak balita tersebut bernama yang bernama Nathan Putnam (5).
Sekolahnya sendiri adalah sekolah Sekolah Dasar East Ridge, Chattanooga, Tennessee.
Label negatif predator seks yang diterima Nathan dari sekolahnya itu berawal dari perilaku Nathan yang memperlihatkan kasih sayang pada teman-temannya.
Nah, dari situ Nathan dilaporkan karena memeluk satu teman sekelasnya dan mencium yang lainnya.
Baca Juga: Klaster Perkantoran Makin Bertambah, Kemenkes Wajibkan Kantor Miliki Tim Penanganan Covid-19
Menurut keluarga Nathan, anak balita penyntas autis tersebut dilaporkan ke Negara Bagian Tennessee atas perilakunya.
Juru bicara sekolah Tim Hensley mengatakan kepada DailyMail.com bahwa keluarga Nathan ‘tidak berbagi konteks penuh kekhawatiran yang diajukan oleh sekolah'.
Dia menambahkan bahwa tidak ada hukuman yang dijatuhkan kepada anak itu.
Baca Juga: Usain Bolt Positif Terinfeksi Virus Corona, Begini Keadaannya
Source | : | Metro,intisari,autismspeaks.org |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar