5. Neotam
Neotam adalah jenis pemanis buatan rendah kalori yang memiliki derajat kemanisan sangat tinggi.
Berdasarkan hasil penelitian, neotam 7.000-13.000 kali lebih manis dari gula pasir yang biasa dikonsumsi.
Pemanis ini mampu bertahan di suhu tinggi, sehingga cocok digunakan saat memasak atau membuat pangan lain yang membutuhkan suhu tinggi.
Beberapa ahli sepakat, neotam aman digunakan untuk manusia dari berbagai usia.
Sementara itu, FDA menganjurkan jumlah penggunaan neotam yang aman adalah 0,3 miligram per kilogram berat badan.
Jika seseorang memiliki berat badan 60 kilogram, maka jumlah konsumsi neotam yang aman adalah berjumlah 2 sampai 3 bungkus per hari.
Baca Juga: FDA Akhirnya Menyetujui Uji Coba Remdesivir Sebagai Obat Virus Corona
6. Sakarin
Sakarin merupakan pemanis yang terbuat dari proses oksidasi zat kimia.
Pemanis ini aman untuk penderita diabetes karena nol kalori dan 200-700 kali lebih manis dari gula pasir.
Meski pernah dianggap dapat menyebabkan kanker kandung kemih oleh sejumlah ilmuwan.
Namun, National Institutes of Health (NIH) Amerika Serikat telah mendukung penggunaan sakarin untuk pasien diabetes karena aman dan tidak berpotensi menyebabkan kanker.
FDA menganjurkan jumlah takaran yang tepat dalam mengkonsumsi sakarin adalah 15 miligram per kilogram berat badan.
Jika seseorang memiliki berat badan 60 kg, maka ia dapat mengonsumsi 4 sampai 5 saset sakarin per hari.
Itulah beberapa pilihan pemanis pengganti gula yang bisa dipilih oleh penderita diabetes
Meski demikian, perlu diingat bahwa tidak semua pemanis alternatif tersebut merupakan pilihan yang baik untuk penderita diabetes apalagi dikonsumsi tanpa konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.(*)
Baca Juga: Penyintas Covid-19 Masih Menyandang Beban Setelah Sembuh, Diantaranya Susah Tidur
#berantasstunting #hadapicorona
Source | : | Kompas.com,Mayo Clinic |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar