GridHEALTH.id - Percaya atau tidak tapi inilah faktanya, hampir semua ibu yang sedang hamil muda mempunyai dua kebiasaan baru ini.
Bisa jadi kebiasaan baru ini menganggu ibu hamil dan orang sekitar.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Dari Tembakau Diklaim Lebih Cepat dan Efisien, Ini Penjelasannya
Apakah kebiasaan baru tersebut, di kehamilan muda ibu hamil akan sering kentut, juga sendawa.
Kentut yang dikeluarkan ibu hamil bukan sembarang kentut. Karena kentutnya sangat bau.
Adapun penyebab ibu saat hamil muda sering kentut dan sendawa dikarenakan pengaruh kehamilan.
Baca Juga: Perkawinan Dini dan Perceraian Ikut Menyumbang Lahirnya Anak Stunting di Indonesia
Saat hamil muda tubuh perempuan menghasilkan hormon progesteron dan estrogen yang lebih tinggi dibandingkan saat tidak hamil.
Kenapa kedua hormon tersebut meningkat secara signifikan? Tidak lain untuk menebalkan lapisan rahim, sebagai jalan untuk mempersiapkan pertumbuhan janin.
Saat progesteron meningkat, jaringan otot dalam tubuh, termasuk di usus, menjadi rileks. Akibatnya, sistem pencernaan jadi melambat.
Sedangkan saat estrogen meningkat, tubuh ibu hamil jadi menyimpan air dan gas di perut.
Baca Juga: WHO : 'Varian Virus Corona Baru Tanpa Bukti Keparahan Malah Menimbulkan Kepanikan'
Nah, karenanya ibu hamil muda gampang kembung atau mual mirip masuk angin, manifestaisnya sering kentuit dan sendawa.
Pengaruh lainnya karena makanan. Bagi beberapa ibu yang sedang hamil muda, mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat dan gula dapat menyebabkan kelebihan gas di perut.
Beberapa makanan tinggi lemak seperti gorengan dan susu tinggi laktosa, juga kerap dikeluhkan sebagai biang kelebihan gas di perut penyebab sering kentut dan sendawa.
Karenanya pula tidak heran jika Babycenter menyebutkan ibu yang sedang hamil muda bisa kentut dan bau sekali, juga sendawa hingga puluhan kali dalam sehari.
Walau sering kentut dan sendawa saat hamil kecil kemungkinan dihindari, ibu masih bisa melakukan upaya meminimalisir efeknya agar terasa lebih nyaman.
Untuk itu, American Pregnancy Association menyarankan saat hamil muda ibu mengenakan pakaian yang longgar di sekitar perut, agar tak menambah tekanan yang terjadi.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Sinovac Dinilai Paling Lemah Ketimbang Vaksin Lain, Benarkah?
Kontrol makanan yang dikonsumsi. Batasi asupan makanan mengandung lemak jenuh, karbohidrat, dan gula.
Lebih baik lagi garam pun harus dibatasi.
Intinya saat hamil muda dan selama kehamilan, ibu hamil harus Bijak Gula Garam Lemak alias #BijakGGL.
Baca Juga: Keluar Masuk 6 Provinsi Berikut Ini Harus Sertakan Surat Rapid Test Antigen
Jangan lupa mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi serat, minum air putih yang cukup, juga rutin olahraga.(*)
View this post on Instagram
#berantasstunting
#HadapiCorona
#BijakGGL
Source | : | babycenter.co.uk,American Pregnancy Association,GridHealth.ID |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar