GridHEALTH.id - Kampanye terbaru American Diabetes Association (ADA) di awal 2021 mengingatkan betapa kombinasi tekanan darah tinggi dan diabetes tipe 2 sangat mematikan dan secara signifikan dapat meningkatkan risiko terkena serangan jantung atau stroke.
Selain itu, memiliki diabetes tipe 2 sekaligus tekanan darah tinggi juga meningkatkan kemungkinan kita terkena penyakit terkait diabetes lainnya, seperti penyakit ginjal dan retinopati. Retinopati diabetik dapat menyebabkan kebutaan.
Ada juga bukti signifikan yang menunjukkan bahwa tekanan darah tinggi kronis dapat mempercepat timbulnya masalah dengan kemampuan berpikir yang terkait dengan penuaan, seperti penyakit Alzheimer dan demensia.
Menurut American Heart Association (AHA), pembuluh darah di otak sangat rentan terhadap kerusakan akibat tekanan darah tinggi. Ini menjadikannya faktor risiko utama untuk stroke dan demensia.
Diabetes yang tidak terkontrol bukanlah satu-satunya faktor kesehatan yang meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.
Baca Juga: Sering Batuk, Ternyata Bisa Jadi Awal Gejala Tekanan Darah Tinggi
Ingat, peluang mengalami serangan jantung atau stroke meningkat secara eksponensial jika memiliki lebih dari satu faktor risiko berikut:
- Riwayat keluarga penyakit jantung
- Diet tinggi lemak, tinggi sodium
Source | : | WebMD,American Heart Association,American Diabetes Association |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar