GridHEALTH.id - Belakangan ini, penggunaan kalung tali masker (strap masker) tenagh menjadi sebuah polemik di kalangan masyarakat.
Tampak modis dan bergaya, rupanya penggunaan kalung tali masker dilarang lantaran masih berpotensi menyebarkan virus corona.
"Kalau kita turunkan pakai pengait itu sampai ke bawah, itu akan kena ke hijab, ke baju. Jadi sebenarnya bagian dalam masker itu tidak boleh kontak dengan lain-lain kecuali dengan bagian tubuh," kata Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19, Brigjen TNI (Purn) dr Alexander K Ginting, Minggu (21/2/2021).
Sementara itu, Jubir Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito menyatakan beberapa cara menyimpan masker yang benar.
Adapun beberapa langkahnya antara lain:
1. Cuci tangan sebelum melepas atau menggunakan masker
Kita harus menjaga tangan kita saat hendak menggunakan, maupun melepaskan masker.
2. Pastikan bahwa masker ini menutupi hidung, dan mulut dengan sempurna
Pemakaian kalung pada tali masker sebenarnya berpeluang mengurangi higienitas karena masker pada bagian sisi dalam yang habis dipakai sudah terkontaminasi droplet saat berbicara atau batuk, ataupun udara hasil hela napas yang kotor.
Baca Juga: Juli 2021 Sekolah Dibuka Kembali dengan Tatap Muka Tidak Murni
"Kedua hal ini dapat menjadi sumber infeksi bagi orang sekitarnya, maupun terpapar droplet dan aerosol dari lingkungan," ujarnya.
Hal ini dapat terhirup dan menjadi sumber infeksi bagi pemakainya.
3. Simpan di dalam kantong khusus
"Paling ideal dan terbaik yang bisa dilakukan adalah menggunakan kantong kertas, maupun kantong berbahan lain yang aman untuk penyimpanan masker saat makan dan atau minum dan ditutup dengan rapat," pungkas Wiku. (*)
View this post on Instagram
#hadapicorona
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar