Proses pembangunan kembali ini membutuhkan dorongan energi ekstra yang meningkatkan pembakaran kalori sebesar 5 hingga 9 persen!
4. Tambahkan latihan interval ke dalam olahraga
Jika kamu seorang penggemar kardio, menambahkan semburan kecepatan ke dalam rutinitas akan semakin meningkatkan metabolisme.
Tidak peduli apakah kamu berjalan, berlari, bersepeda, atau berenang, coba tingkatkan intensitas selama satu menit, kemudian pertahankan kecepatan yang biasanya lebih lambat selama dua menit. Ulangi selama latihan.
Penelitian telah menunjukkan bahwa sprint bergantian dengan latihan kardio intensitas rendah meningkatkan kapasitas aerobik, memperkuat daya tahan, dan melejitkan lemak dan kalori.
5. Tetap terhidrasi
Baca Juga: Diet Tinggi Lemak dan Rendah Serat Munculkan Risiko Kanker Prostat
Saat tubuh terhidrasi, kita akan membakar lebih banyak kalori. Minumlah minimal delapan cangkir air setiap hari dan minum lebih banyak pada hari-hari kamu berolahraga.
Cobalah minum air es, yang memicu tubuh untuk membakar lebih banyak kalori karena suhu tubuh akan kembali normal.
Tambahkan juga teh hijau atau oolong ke dalam diet. Keduanya rendah kafein dan oolong mengandung polifenol yang membantu memblokir enzim pembentuk lemak.(*)
#berantasstunting
#HadapiCorona
#BijakGGL
Source | : | livestrong.com,mindbodygreen.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar