Di dalam jaringan miokard, virus dapat langsung menembus sel reseptor ACE2 dan menyebabkan kerusakan virus.
Covid-19 dapat menyebabkan miokarditis, yaitu peradangan pada otot jantung yang dapat menyebabkan gagal jantung dari waktu ke waktu jika tidak diobati.
Orang yang memiliki riwayat penyakit jantung harus ekstra hati-hati. Selama fase penyembuhan, sebagian besar pasien mengalami serangan jantung, yang sering mengakibatkan kematian.
Para ahli percaya bahwa bahkan ketika virus Covid-19 memudar, respons imun tetap hiperaktif, yang sering menyerang organ lain.
Hampir 80% dari pasien ini mengalami serangan jantung dalam waktu 2-3 minggu setelah dites positif Covid-19.
Menurut Dr Kler, seorang pasien juga dapat menunjukkan gejala kondisi yang disebut POTS (Postural Orthostatic Tachycardia Syndrome) tetapi hubungan antara perkembangan POTS dan Covid-19 belum diketahui dengan pasti.
Baca Juga: Usia Mempengaruhi Risiko Komplikasi dari Diabetes Tipe 2, Studi
Baca Juga: Ini Dampak Tak Diduga Bila Tidak Membersihkan Riasan Menjelang Tidur
POTS, di sisi lain, adalah kondisi neurologis yang tidak berhubungan langsung dengan jantung.
Source | : | Indian Times,American Heart Association |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar