Karenanya tak heran karena terlalu banyak yang dipikirkan, maka banyak hal kecil yang justru jadi terlupa.
Ia mencontohkan yang paling sering terjadi adalah menelepon seseorang, tapi kemudian lupa hendak berbicara apa, begitu juga saat masuk ke supermarket, tiba-tiba tak tahu hendak membeli apa.
Penelitian serupa juga dilakukan Peter Rendell, profesor dari Universitas Katolik Australia dan Julie Henry seperti dikutip AFP, yang meneliti sekitar 1.000 wanita hamil dan wanita yang tidak hamil.
Dari hasil analisis terungkap bahwa wanita hamil secara signifikan mengalami penurunan daya ingat yang buruk pada beberapa aspek yang diuji.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Mengatasi Ketombe Dengan Bahan Alami, Pakai Minyak Kelapa Salah Satunya
Riset yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical and Experimental Neuropsychology ini juga menyatakan bahwa fenomena yang kerap disebut "baby brain" ini masih terlihat setahun setelah melahirkan.
Dalam penelitian ini diduga faktor penyebabnya adalah perubahan gaya hidup selama hamil.
Seperti diketahui wanita hamil banyak yang mengalami gangguan tidur, serta gangguan aktivitas rutin lainnya, hal inilah yang kemudian memengaruhi kemampuan mengingat.(*)
Baca Juga: Selain Plasenta Previa, Ibu Hamil Juga Harus Waspadai Plasenta Akreta
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar