"Penerapan level PPKM selama nataru akan tetap mengikuti asesmen situasi pandemi sesuai yang berlaku saat ini, tetapi dengan beberapa pengetatan," kata Luhut.
Sementara itu, Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Dr. Zubairi Djoerban, Sp.PD., menyampaikan tak masalah pemerintah membatalkan rencana aturan PPKM level 3 secara nasional selama periode libur natal dan tahun baru (nataru).
Menurut Prof Zubairi, wabah virus corona di Indonesia saat ini juga sudah cukup membaik.
"Secara umum situasi pandemi membaik. Positivity rate kita 0,7 persen. Oke-oke saja PPKM level 3 Nataru batal. Dengan catatan, terus monitor dan ada upaya berkelanjutan mempertahankan situasi ini.Tak masalah. Pandemi kan dinamis,"," tulis prof Zubairi melalui akun Twitter pribadinya @ProfesorZubairi, Selasa (07/12/2021).
Namun, apabila kasus positif Covid-19 kembali tinggi, ia mengingatkan kalau pemerintah harus segera menaikkan level PPKM.
Baca Juga: Penggunaan Aspirin Dapat Meningkatkan Risiko Gagal Jantung Pada Perokok, Studi
Baca Juga: 5 Cara Mengobati Luka Diabetes Bernanah, Kunci Utamanya Ketelitian
Terkait kedatangan orang dari luar negeri, pemerintah tetap memperketat aturan untuk mencegah varian baru Omicron masuk ke Indonesia. (*)
Source | : | Kompas.com,tweeter |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar