GridHEALTH.id - Pengidap bipolar baiknya tidak mengonsumsi makanan sembarangan.
Sebab gejala bipolar ternyata bisa kumat jika mereka tidak menjaga segala asupan yang dikonsumsi.
Bahkan beberapa jenis makanan tertentu bisa memperburuk episode manik pada pasien bipolar.
Diketahui bipolar sendiri merupakan salah satu kondisi gangguan mental.
Ketika seseorang mengidap bipolar, mereka bisa mengalami perubahan suasana hati yang ekstrem yang mencakup emosi tinggi (mania atau hipomania) dan terendah (depresi).
"Selain itu, individu dengan gangguan bipolar memiliki prevalensi tinggi untuk beberapa kondisi kronis, seperti kelebihan berat badan atau obesitas, kata Rachel Bergmans, psikiatri di University of Michigan Medical School.
Lantas asupan apa saja yang perlu dihindari supaya gejala bipolar tidak kambuh?
Berikut diantaranya:
1. Kafein
Baca Juga: Penyandang Bipolar juga TikToker Cantik Positif Covid-19 Derita Steven Johnson Syndrome
Menurut psikiati dari University of Iowa Carver College of Medicine, kafein bisa memicu episode mania dan menyebabkan gangguan tidur.
Riset dalam jurnal Bipolar Disorders menunjukkan bahwa efek stimulan kafein bisa memicu gejala mania dan mengubah metabolisme obat tertentu yang digunakan untuk mengobati gangguan bipolar.
2. Akohol
Menurut National Alliance on Mental Illness (NAMI) alkohol dapat memengaruhi perubahan suasana hati bipolar dan juga dapat berinteraksi secara negatif dengan obat-obatan seperti lithium.
Riset 2015 dalam jurnal The Lancet Psychiatry juga membuktikan bahwa orang dengan gangguan bipolar juga lebih mungkin meninggal sebelum waktunya jika mereka menggunakan alkohol atau zat lain.
3. Gula
Mengonsumsi makanan tinggi gula dapat membuat penderita bipolar lebih sulit untuk mengontrol berat badan dan obesitas.
Makanan tinggi gula juga membuat beberapa perawatan obat gangguan bipolar kurang efektif.
4. Garam
Lithium adalah salah satu obat yang digunakan untuk mengelola gejala bipolar. Asupan garam bisa mempengaruhi kadar lithium.
Orang yang mengonsumsi lithium harus menghindari diet rendah sodium dan dehidrasi, karena dapat meningkatkan risiko toksisitas lithium.
Orang yang mengonsumsi lithium juga harus memastikan asupan cairan tubuh terpenuhi karena dehidrasi dapat menyebabkan efek samping yang berbahaya.
5. Lemak
Pengidap bipolar juga harus membatasi jumlah lemak jenuh dan lemak trans.
Mereka harus mengonsumsi protein tanpa lemak dan produk susu rendah lemak serta memperbanyak makan buah, sayuran, dan biji-bijian sehat.
Lemak dalam makanan dapat mengubah cara tubuh kita menggunakan obat.
Karena itu, sebisa mungkin penderita bipolar menghindari makanan tinggi lemak jenuh dan lemak trans.(*)
Baca Juga: Dari Alzheimer Hingga Bipolar, Dampak Obesitas Pada Gangguan Mental yang Belum Banyak Diketahui
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Jenis Makanan yang Harus Dihindari Penderita Bipolar"
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar