GridHEALTH.id -Anak-anak berusia di bawah 5 tahun, di Amerika Serikat bersiap-siap mendapatkan vaksinasi Covid-19.
Pasalnya, Pengawas Obat dan Makanan (FDA) Amerika Serikat menilai vaksin Covid-19 Moderna aman dan efektif meningkatkan imunitas pada anak usia 6 bulan hingga 17 tahun.
Penasihat vaksin FDA akan melakukan evaluasi vaksin Moderna untuk anak-anak usia 6 bulan hingga 5 tahun dan 6 tahun sampai 17 tahun.
Dari dokumen pengarahan FDA, dijelaskan bahwa vaksin Moderna melalui studi imunobridging dinilai apakah respon imun yang terjadi pada anak-anak, sama dengan penerima vaksin berusia 18 hingga 25 tahun.
“Kriteria keberhasilan imunobridging terpenuhi untuk keempat kelompok usia pediatrik,” jelas FDA dikutip dari CNN, Senin (13/6/2022).
Uji coba dilakukan pada 6.000 anak yang berusia di 6 bulan hingga di bawah 6 tahun.
Ditemukan bahwa respon imun pada anak-anak setelah dapat dosis lengkap, sama dengan yang terjadi pada orang dewasa berusia 18 hingga 25 tahun. Meskipun dosis yang diberikan lebih sedikit, yakni 25 mikrogram.
Hasil uji klinis yang sama juga ditemukan dari pemberian vaksin Covid-19 pada anak-anak berusia 6 hingga 17 tahun.
Anak-anak usia 6 hingga 11 tahun, menerima 50 mikrogram vaksin dan remaja berusia 12 tahun sampai 17 tahun sebanyak 100 mikrogram.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Indonesia Naik Lagi, Kemenkes: Masih Wajar
Tingkat efektifitas vaksin
Uji klinis vaksin dilakukan pada waktu yang berbeda-beda dan dengan varian virus corona yang beredar juga tidak sama.
Menurut FDA, vaksin Moderna 93,3% efektif mengurangi gejala Covid-19 varian asli dan Alpha pada anak berusia 12 hingga 17 tahun.
Sedangkan pada anak-anak berusia 6 hingga 11 tahun, vaksin ini 76,8% efektif memberikan perlindungan dari varin Delta.
Namun, bagi anak usia 6 hingga 11 tahun kemanjuran vaksin tidak bisa ditentukan secara andal, karena hanya ada sedikit jumlah kasus Covid-19 yang terjadi selama penelitian.
Pada anak-anak berumur 6 bulan hingga 5 tahun, uji klinis dilakukan belum lama ini, ketika kasus Covid-19 didominasi varian Omicron.
Bagi yang berusia 2 hingga 5 tahun, vaksin Moderna 36,8% efektif melawan penyakit simtomatik.
Sementara itu, untuk yang berusia 6 hingga 23 bulan, tingkat efektivitasnya mencapai 50,6%.
Lalu, bagaimana keamanannya? Apakah ada efek samping yang perlu diwaspadai?
Baca Juga: Sub Varian Omicron BA.4 dan BA.5 Ditemukan di Indonesia, Penyebab Naiknya Kasus Saat Ini?
Sejauh ini, pemberian vaksin Moderna bagi anak-anak aman dilakukan. Nyeri di tangan yang disuntik, jadi satu-satunya kejadian ikut pasca imunisasi (KIPI) yang dilaporkan.
FDA juga tidak menemukan efek samping yang serius dan tidak ada kematian yang dilaporkan.
Selain vaksin Covid-19 Moderna, vaksin dari Pfizer juga dianggap aman bagi anak-anak di bawah 5 tahun oleh FDA.
Pemberian vaksin Covid-19 bagi anak-anak berusia muda sangat penting, mengingat banyak dari mereka yang terpapar Covid-19 harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Melansir PBS News Hour, anak yang sudah disuntikkan vaksin Pfizer memiliki antibodi yang tinggi dan diharapkan bisa melindungi mereka dari virus corona.
Baca Juga: Shanghai Lockdown Lagi, Warganya Diminta Tes Covid-19 Setiap Hari
Diberikan hingga tiga rangkaian suntikan, vaksin Pfizer 80% efektif mencegah gejala Covid-19, meskipun perhitungan ini didasarkan pada 10 kasus yang terjadi sebelum varian Omicron.
Pemberian vaksinasi Covid-19, merupakan hal yang penting untuk dilakukan, menurut Mayo Clinic.
Karena, tak hanya melindungi diri sendiri dan mengurangi risiko sakit yang parah, tapi juga bisa melindungi orang lain.
Vaksin Covid-19 juga upaya untuk mengurangi penularan dan munculnya varian baru yang bisa menjadi ancaman bagi banyak orang.(*)
Baca Juga: Siapa Berikutnya? Ini 10 Kandidat Penyakit Calon Pandemi di Masa Depan
Source | : | CNN,pbs.org |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar