GridHEALTH.id - Penggunaan gadget sudah menjadi rutinitas yang tidak bisa ditinggalkan. Meskipun sudah tahu kalau ada efek buruk dari pemakaian gadget, apalagi berlebihan.
Bahkan ketika bangun tidur, ke toilet, atau saat mau tidur malam, gadget tak lepas dari genggaman tangan.
Tak hanya mata yang dapat dirugikan oleh sinar biru dari gadget atau disebut blue light merusak kulit.
Sudah tahu belum, ada sebuah penelitian terbaru yang menemukan kalau cahaya biru dari gawai yang digunakan sehari-hari, dapat menyebabkan generasi spesies oksigen reaktif.
Menurut National Cancer Institute, itu adalah molekul tidak stabil yang mengandung oksigen dan bereaksi dengan molekul lainnya.
Dilansir dari Science Alert, blue light adalah cahaya yang tampak dan menyumbang 50 persen dari spektrum sinar matahari dan satu-satunya yang dapat dideteksi oleh mata.
Blue Light Merusak DNA dan Enzim
Blue light dapat dengan mudah ditemukan di sekitar kita. Mulai dari cahaya matahari, lampu neon, ponsel, layar komputer, hingga televisi layar datar.
Cahaya gadget merusak kulit
Baca Juga: 5 Bahaya Pakai Produk Kosmetik Seperti ini, Tak Hanya Merusak Kulit
Seperti yang sudah dibahas di atas, kalau cahaya biru gadget menyebabkan spesies oksigen reaktif. Jika terpapar terlalu banyak, maka dapat merusak DNA dan enzim.
Selain itu, terlalu banyak spesies oksigen reaktif yang terpapar kulit, juga meningkatkan risiko kanker.
Orang yang terlalu sering berlama-lama di depan layar komputer atau ponsel, juga berisiko mengalami penuaan yang lebih cepat.
Hal ini karena spesies oksigen reaktif merusak sel kulit dan memecah kolagen, serta elastin.
Beberapa studi juga menyebutkan, kalau blue light merusak kulit dengan cara seebabkan perubahan pigmen yang berkelanjutan.
Menurut Dr. Michele Farber dari Schweiger Dermatology Group di New York City, penelitian mengenai blue light merusak kulit baru muncul, tapi tidak ada alasan untuk mengabaikan potensi tersebut.
Oleh karena itu, sangat penting untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat efek sinar biru yang dipancarkan dari gadget.
Solusi Dampak Buruk Blue Light
Dilansir dari Bluelene, berikut adalah beberapa cara melindungi kesehatan kulit meski harus menggunakan gadget sehari-hari.
1. Gunakan sunscreen
Baca Juga: Suka Mengonsumsi 4 Makanan Ini Bisa Bikin Kulit Rusak, Perlu Dihindari
Layar gadget tanpa disadari memancarkan UVA dan UVB. Di antara jenis cahaya yang berbahaya, blue light mempunyai panjang gelombang yang kuat. Oleh karena itu, sangat disarankan pakai sunscreen setiap hari meski hanya berada di rumah.
2. Pakai skincare antioksidan
Untuk melindungi kulit dari blue light gadget, gunakan skincare yang kaya akan antioksidan. Memperkuat lapisan kulit membantu mengurangi efek berbahaya dari sinar biru. Antioksidan juga memperlambat produksi radikal bebas yang bisa merusak sel kulit.
3. Gunakan mode malam
Saat malam hari, sebaiknya atur gadget jadi menggunakan mode malam. Ini adalah cara untuk menonaktifkan sinar biru ponsel dan menggantinya dengan cahaya kuning. Bukan hanya mengurangi ketegangan mata, tapi juga bagus untuk mencegah penuaan kulit.
4. Atur jarak ponsel
Tips sederhana tapi juga efektif adalah mengatur jarak ponsel. Letakkan ponsel dengan jarak satu lengan, untuk mengurangi efek blue light merusak kulit.
Ini tidak hanya menghilangkan faktor destruktif sinar biru, tapi juga membantu kulit bernapas dan lebih cerah, serta membuat tubuh lebih rileks.
Tanpa disadari blue light gadget dapat merusak kulit, lakukan keempat cara di atas untuk mencegahnya. (*)
Baca Juga: 4 Bahan Alami di Dapur Atasi Kulit Gatal, dari Es Batu Hingga Oatmeal
Source | : | Science Alert,Bluelene |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar