GridHEALTH.id - Air susu ibu (ASI) adalah nutrisi yang penting bagi bayi, terutama saat usia 0-6 bulan.
Ibu tentunya ingin memberikan yang terbaik untuk anak, apalagi jika menyangkut kesehatan dan tumbuh kembang buah hati.
Namun beberapa ibu mungkin merasa khawatir tidak bisa memberikan ASI secara maksimal, karena kondisi tertentu, seperti puting payudara yang masuk ke dalam atau rata.
Puting masuk ke dalam apabila tidak ada tanda-tanda lain, merupakan hal yang normal. Apalagi jika memang sudah terjadi sejak wanita lahir.
Perlu diingat, bahwa bentuk dan ukuran payudara maupun puting setiap wanita berbeda satu sama lain.
Kondisi puting masuk memang mungkin akan membingungkan bayi ketika akan menyusu. Karena posisi puting payudara yang sama rata dengan jaringan.
Melansir Verywell Family, puting masuk tidak berpengaruh terhadap produksi susu dan ibu masih tetap bisa memberikan ASI yang terbaik bagi buah hati.
Pada pekan ASI sedunia ini, para ibu yang sedang menyusui dan mengalami masalah karena puting payudara masuk, tidak perlu khawatir.
Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan agar anak lebih mudah untuk minum ASI.
Baca Juga: Meningkatkan Testosteron dan ASI Dapat Dengan Konsumsi Bahan Alami, Fenugreek
1. Pakai pelindung puting (nipple shields)
Jika ibu memiliki kesulitan saat memberikan ASI pada bayi karena puting masuk ke dalam, cobalah menggunakan pelindung puting atau nipple shields.
Ini adalah sebuah alat dari silikon fleksibel yang dipasangkan di atas puting dan areola saat menyusui. Pelindung ini akan membuat puting payudara keluar, sehingga bayi mudah menyusu.
2. Simulasi teknik Hoffman
Melansir Healthline, ibu dengan puting masuk bisa mengeluarkannya dengan melakukan simulasi secara lembut.
Cobalah putar puting menggunakan ibu jari dan jari telunjuk secara perlahan atau sentuh puting dengan kain lembab yang dingin.
Bisa juga melakukan teknik Hoffman, yang memang diciptakan untuk membantu wanita dengan puting payudara rata.
Teknik Hoffman dilakukan dengan cara meletakkan telunjuk dan ibu jari di kedua sisi puting. Kemudian tekan jari kuat-kuat ke dalam jaringan payudara.
Selanjutnya, rengangkan areola dengan lembut ke setiap arah. Ulangi lima kali setiap pagi, jika saat melakukannya tidak terasa sakit.
Baca Juga: Hari ASI Sedunia, 5 Penyakit yang Bisa Dicegah Hanya dengan Menyusui
3. Pakai pompa ASI
Ibu bisa mengeluarkan puting masuk atau yang rata, dengan menggunakan pompa ASI. Teknik ini sangat bisa dipakai, jika cara-cara sebelumnya tidak berhasil.
Pompa ASI yang dijual secara bebas di pasaran saat ini, sangatlah beragam, elektrik dan manual. Pilihlah sesuai dengan kebutuhan.
4. Lakukan pendekatan
Baca Juga: 5 Kebiasaan Ini Bikin Produksi ASI Seret, Jangan Lagi Dilakukan
Langkah yang paling penting agar menyusui berhasil meski puting masuk, yakni dengan mempelajari perlekatan pada buah hati.
Selain kondisi puting, ibu juga harus memerhatikan posisi saat bayi sedang menyusu.
Mencoba berbagai posisi menyusu seperti buaian, duduk silang, atau berbaring miring, dapat membantu mengetahui posisi terbaik dan paling nyaman saat pemberian ASI.
Dengan teknik yang benar, ibu yang memiliki puting masuk tidak perlu khawatir lagi tak bisa memberikan ASI yang terbaik bagi buah hati. (*)
Baca Juga: Breast Pump, Membantu Ibu Menyusui yang Berpuasa Bisa Tetap Memberikan ASI
Source | : | Healthline,Verywell Family |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar