Baca Juga: Anak Hasil Bayi Tabung Akan Memiliki Masalah Kesehatan Sepanjang Hidup Cuma Mitos
Baca Juga: Makanan Bayi, 8 Jenis Makanan Tidak Boleh Diberikan di Usia Bayi
Baca Juga: Healthy Move, Melakukan Tricep Kickback dengan Benar Agar Lengan Kuat dan Kencang
Ini memiliki peran penting dalam perkembangan otak dan sumsum tulang belakang bayi. Untuk alasan ini, diberikan sebagai suplemen selama kehamilan.
Selain itu, orang harus mencoba memasukkan makanan kaya asam folat seperti kacang-kacangan, bayam, kacang polong, brokoli, dll.
3. Makanan kaya protein
Protein adalah bahan pembangun kehidupan dan peningkatan jumlah asupan protein bahkan satu gram sebelum perawatan kesuburan dapat menghasilkan hasil yang lebih baik untuk bayi.
Makanan kaya protein termasuk ikan, tahu, yogurt, susu, ayam tanpa lemak, kacang-kacangan, brokoli, dll. Selain itu, telur yang dimasak dengan baik juga berfungsi sebagai sumber protein yang baik.
4. Makanan kaya zat besi
Baca Juga: Kena Covid-19, Ini Cara Menyembuhkannya Saat Isolasi Mandiri di Rumah
Baca Juga: Plant Based-Diet Mengutamakan Makanan Nabati Bisa Mengurangi Risiko Kanker Payudara, Studi
Kekurangan zat besi selama kehamilan dapat menyebabkan anemia, yang pada gilirannya dapat menyebabkan berat badan lahir rendah atau bayi lahir terlalu dini. Beberapa sumber zat besi yang baik termasuk bayam, tiram, dan biji labu.
Source | : | American Pregnancy Association,nakita.grid.id,health digest |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar