Ini merupakan gangguan kognitif dan sensorik-motorik yang terjadi sesaat setelah bangun tidur.
Inersia tidur terjadi saat seseorang bangun secara mendadak dari tidur pulas. Bila ini terjadi, akan merasakan sangat mengantuk, sulit konsentrasi, hingga tidak bisa membuat keputusan.
2. Kurang olahraga
Rutin berolahraga dapat memperbaiki pola tidur menjadi lebih sehat, sementara jika lebih sering rebahan maka akan mengalami kondisi sebaliknya.
Namun ketika berolahraga, jangan lakukan dekat dengan jam tidur karena kewaspadaan tubuh meningkat dan akhirnya sulit tidur.
Meski sudah menjalani gaya hidup yang sehat, tapi tetap merasa letih dan lesu saat bangun tidur, ini bisa jadi disebabkan gangguan tidur.
Misalnya saja mengalami sleep apnea, insomnia, atau sindrom kaki gelisah yang menyebabkan munculnya keinginan yang tinggi untuk menggerakkan kaki.
4. Anemia
Kekurangan zat besi menyebabkan lelah saat bangun tidur dan selama beraktivitas di siang hari.
Gejala anemia yang lain yaitu tangan dan kaki dingin, pusing, kulit pucat, serta napas pendek.
Baca Juga: Bangun Tidur Pusing, Jangan Didiamkan, Umumnya Penyebab Serius
Source | : | Medical News Today,Sleep Foundation |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar