Di daftar terakhir, terdapat UNI OBH (sirup), Univxon (sirup), Vosea (sirup), Yekadryl Expectorant (sirup), Yekadryl Extra (sirup), Zenirex (sirup), dan Zincpro (sirup).
"Berdasarkan penelusuran yang kami lakukan dari yang sebelumnya ada beberapa yang proses renewal atau perpanjangan izin edar, dan ada juga perubahan produk atau variasi," kata Elin Herlina selaku Plh Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor, dan Zat Adiktif BPOM.
Masih ada obat yang dileti
Penny Lukito menyebutkan, daftar tambahan 65 obat aman dari cemaran etilen glikol dan dietilen glikol ini nantinya akan jadi masukan bagi Kementerian Kesehatan untuk surat edaran lain.
"Ini jadi masukan bagi Kementerian Kesehatan untuk membuat surat edaran pada masyarakat, tenaga kesehatan. Ini adalah produk-produk yang bisa diperjual belikan dan diresepkan karena tidak mengandung pelarut tersebut," jelasnya.
Jenis-jenis obat tersebut aman diguankan, selagi dipakai sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Terakhir, dijelaskan bahwa masih ada beberapa produk obat yang tidak mengandung empat pelarut yang rentan tercemar EG dan DEG, tapi masih dalam proses penelitian dan nantinya, hasilnya akan dibuka ke masyarakat. (*)
Baca Juga: Farmakolog; Fomepizole Bukan Obat Gangguan Ginjal Akut, Kemenkes Beli 500 Vial
Source | : | BPOM |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar