6. Minum kopi
Beberapa orang percaya minum kopi dapat menurunkan risiko mengalami asam urat.
Selanjutnya Analisis 2019 melaporkan bahwa konsumsi kopi menurunkan risiko asam urat, dan dapat melakukannya secara independen untuk menurunkan kadar asam urat serum.
Namun, hanya karena penelitian tersebut menunjukkan korelasi antara konsumsi kopi yang lebih tinggi dan risiko asam urat yang lebih rendah.
Bukan berarti kopi menyebabkan risiko yang lebih rendah.
7. Diet seimbang
Diet seimbang yang mengandung berbagai makanan padat nutrisi dan diproses secara minimal, dapat membantu menurunkan kadar asam urat dan mengurangi risiko seseorang terkena asam urat.
Pola makan nabati bisa sangat bermanfaat bagi penyintas asam urat.
Baca Juga: 7 Jenis Sayuran Rendah Purin yang Baik Bagi Penderita Asam Urat Tinggi
Banyak buah dan sayuran kaya akan antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan.
8. Membatasi asupan alkohol
Menurut Arthritis Foundation, minuman berbahan dasar minuman keras atau dua bir per hari meningkatkan risiko seseorang terkena asam urat.
Bir mengandung purin tinggi, jadi menghindarinya bisa bermanfaat bagi penyintas asam urat.
9. Menghindari daging tinggi purin
Beberapa daging juga mengandung purin dalam jumlah tinggi.
Menghindari daging yang mengandung kadar purin tinggi dapat membantu mengobati asam urat secara alami.
Penyintas tidak disarankan untuk makan jeroan, ikan sarden, kerang, daging sapi muda, daing babi asap, ikan kod, dan lain sebagainya.
10. Minum air lemon
Sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa, menambahkan jus dari dua buah lemon segar ke dalam 2 liter air setiap hari dapat mengurangi asam urat pada penyintas asam urat.
Para peneliti menyimpulkan bahwa air lemon membantu menetralkan asam urat dalam tubuh, sehingga membantu menurunkan kadarnya.
Baca Juga: Cara Mengonsumsi Mentimun untuk Redakan Asam Urat dan Kolesterol
Source | : | mayoclinic,cdc.gov,medicalnewstoday,Healthline |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar