GridHEALTH.id - Mengobati asam urat ternyata bisa dengan cara alami.
Asam urat adalah bentuk umum radang sendi yang sangat menyakitkan.
Ini ditandai dengan serangan rasa sakit yang tiba-tiba dan parah, pembengkakan, kemerahan dan nyeri pada satu atau lebih persendian, paling sering di jempol kaki.
Serangan asam urat bisa terjadi secara tiba-tiba, seringkali kambuh di tengah malam dengan sensasi jempol kaki terbakar.
Sendi yang terkena terasa panas, bengkak, dan sangat lunak sehingga berat seprai di atasnya pun tampak tidak tertahankan.
Baca Juga: Cara Mengecek Asam Urat dari Jari, Apakah Benar Bisa Dibuktikan?
Penyebab asam urat
Asam urat disebabkan oleh kondisi yang dikenal sebagai hiperurisemia, di mana terlalu banyak asam urat di dalam tubuh.
Tubuh membuat asam urat saat memecah purin, yang ditemukan dalam makanan.
Ketika terlalu banyak asam urat dalam tubuh, kristal asam urat (monosodium urate) dapat menumpuk di persendian, cairan, dan jaringan di dalam tubuh.
Hiperurisemia tidak selalu menyebabkan asam urat, dan hiperurisemia tanpa gejala asam urat tidak perlu diobati.
Dilansir dari WebMD, pada kadar normal, asam urat dalam darah seharusnya tidak akan menimbulkan masalah.
Baca Juga: Jamu Asam Urat Rumahan Patut Dicoba, Bunga Kembang Sepatu Salah Satunya
Kadar asam urat normal pada laki-laki pada umumnya yakni di bawah 7 mg/dL.
Sedangkan kadar asam urat normal pada wanita adalah di bawah 6 mg/dL.
Penanganan asam urat tak selalu membutuhkan obat.
Ada beberapa cara mengobati asam urat secara alami.
Namun, berkonsultasi terlebih dahulu jika ingin mencoba 10 cara ini.
1. Minum banyak air
Salah satu cara untuk mengurangi gejala saat mengalami pembengkakan dan peradangan adalah dengan minum banyak air.
Meningkatkan konsumsi cairan dapat memicu ginjal seseorang untuk mengeluarkan cairan berlebih, mengurangi pembengkakan pada penyintas asam urat.
Air putih jadi salah satu minuman yang terbaik.
Selain itu kaldu dan teh herbal juga bisa jadi pilihan.
Baca Juga: Kacang Mete Jadi Salah Satu Makanan Penyebab Asam Urat, Apakah Benar?
2. Kompres dengan es
Menerapkan kompres dengan es yang tertutup kain ke sendi, dapat membantu mengurangi peradangan terkait asam urat.
Coba tempelkan kompres es atau benda dingin lainnya yang dibungkus dengan handuk tipis, selama 20–30 menit untuk membantu meredakan nyeri.
3. Mengurangi stres
Stres yang meningkat dapat memperburuk gejala asam urat seseorang.
Maka dari itu, kelola stres dengan baik agar tidak membuat asam urat kambuh.
4. Mengangkat sendi yang sakit
Asam urat dapat menyebabkan nyeri dan bengkak, terutama pada kaki, tangan, lutut, dan pergelangan kaki.
Salah satu cara untuk mengurangi pembengkakan adalah dengan meninggikan sendi yang terkena.
Ini mendorong darah dan cairan menjauh dari sendi dan kembali ke jantung.
5. Mengonsumsi ceri
Baca Juga: Cara Merebus Daun Salam untuk Atasi Asam Urat dan Kolesterol
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Arthritis and Rheumatology menemukan, peningkatan asupan ceri selama 2 hari dapat menurunkan risiko serangan asam urat sebesar 35 persen pada partisipan yang sebelumnya didiagnosis asam urat.
Ceri mengandung anthocyanin tingkat tinggi sebagai senyawa anti-inflamasi.
Para peneliti menemukan ada manfaat pengurangan gejala bagi partisipan yang makan ceri utuh atau jus ceri, serta orang yang mengonsumsi suplemen ekstrak ceri.
6. Minum kopi
Beberapa orang percaya minum kopi dapat menurunkan risiko mengalami asam urat.
Selanjutnya Analisis 2019 melaporkan bahwa konsumsi kopi menurunkan risiko asam urat, dan dapat melakukannya secara independen untuk menurunkan kadar asam urat serum.
Namun, hanya karena penelitian tersebut menunjukkan korelasi antara konsumsi kopi yang lebih tinggi dan risiko asam urat yang lebih rendah.
Bukan berarti kopi menyebabkan risiko yang lebih rendah.
7. Diet seimbang
Diet seimbang yang mengandung berbagai makanan padat nutrisi dan diproses secara minimal, dapat membantu menurunkan kadar asam urat dan mengurangi risiko seseorang terkena asam urat.
Pola makan nabati bisa sangat bermanfaat bagi penyintas asam urat.
Baca Juga: 7 Jenis Sayuran Rendah Purin yang Baik Bagi Penderita Asam Urat Tinggi
Banyak buah dan sayuran kaya akan antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan.
8. Membatasi asupan alkohol
Menurut Arthritis Foundation, minuman berbahan dasar minuman keras atau dua bir per hari meningkatkan risiko seseorang terkena asam urat.
Bir mengandung purin tinggi, jadi menghindarinya bisa bermanfaat bagi penyintas asam urat.
9. Menghindari daging tinggi purin
Beberapa daging juga mengandung purin dalam jumlah tinggi.
Menghindari daging yang mengandung kadar purin tinggi dapat membantu mengobati asam urat secara alami.
Penyintas tidak disarankan untuk makan jeroan, ikan sarden, kerang, daging sapi muda, daing babi asap, ikan kod, dan lain sebagainya.
10. Minum air lemon
Sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa, menambahkan jus dari dua buah lemon segar ke dalam 2 liter air setiap hari dapat mengurangi asam urat pada penyintas asam urat.
Para peneliti menyimpulkan bahwa air lemon membantu menetralkan asam urat dalam tubuh, sehingga membantu menurunkan kadarnya.
Baca Juga: Cara Mengonsumsi Mentimun untuk Redakan Asam Urat dan Kolesterol
Source | : | mayoclinic,cdc.gov,medicalnewstoday,Healthline |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar