1. Korosi Telinga Dalam
Polusi udara dapat mengandung senyawa kimia berbahaya yang jika terhirup, dapat merusak struktur dalam telinga.
Salah satu dampaknya adalah korosi pada komponen pendengaran, yang dapat mengganggu pendengaran.
2. Peradangan dan Stres Oksidatif
Partikel halus dalam polusi udara dapat memicu peradangan dan stres oksidatif dalam tubuh manusia. Ini dapat merusak sel-sel pendengaran dan menyebabkan masalah pendengaran.
3. Risiko Kebisingan
Polusi udara seringkali terkait dengan kebisingan di lingkungan perkotaan.
Kebisingan yang tinggi dapat merusak pendengaran dan menyebabkan tinnitus (dengung) atau kerusakan permanen pada telinga.
4. Penurunan Kualitas Hidup
Gangguan pendengaran yang disebabkan oleh polusi udara dapat mengakibatkan penurunan kualitas hidup.
Hal ini dapat mempengaruhi komunikasi interpersonal, kualitas tidur, dan kesejahteraan secara keseluruhan.
Baca Juga: Hati-hati ISPA Menular, Ini 3 Penularannya yang Patut Diwaspadai
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Komentar