GridHEALTH.id - Mendapati diri mengalami diabetes, membuat sejumlah orang bertanya bisakah penyakit ini disembuhkan?
Diabetes terjadi saat kadar gula dalam darah seseorang jauh melebihi batas normal dan dianggap sehat.
Masalah kesehatan ini, dapat dialami oleh siapapun. Seseorang yang mengidap diabetes, baik tipe 1 maupun tipe 2, berisiko mengalami komplikasi.
Pasalnya, penyakit yang juga sering disebut kencing manis ini, dapat menyerang segala organ tubuh.
Membuat penderitanya berisiko mengalami masalah pada jantung, ginjal, penglihatan, hingga saraf.
Lantas, bisakah diabetes disembuhkan?
Diabetes tidak bisa disembuhkan. Tidak ada pengobatan khusus yang bisa membuat penyakit ini benar-benar hilang.
Melansir GoodRx Health, pada diabetes tipe 1 hal tersebut dikarenakan merupakan penyakit autoimun, di mana sistem imun menyerang sel-sel pembuat insulin di pankreas.
Sementara pada penyandang diabetes tipe 2, meskipun tidak bisa disembuhkan, tapi ada kemungkinan penyakitnya memasuki fase remisi.
Berada dalam remisi artinya gula darah dalam kisaran normal, meskipun secara teknis masih mengidap diabetes.
Meski tidak bisa sembuh, tapi penyandang diabetes dari kedua jenis tersebut masih dapat mengontrol kondisinya agar terhindar dari komplikasi serius.
Baca Juga: Gak Perlu Minum Obat Lagi, Cukup Konsumsi 9 Makanan Ini Bisa Bikin Diabetes Tidak Kambuh
Tanpa obat-obatan tertentu, penderita diabetes dapat hidup sehat jika menerapkan kebiasaan berikut.
Kelebihan berat badan (obesitas) merupakan salah satu faktor diabetes. American Diabetes Association merekomendasikan, menurunkan bobot tubuh sekitar 7-10% dari berat badan saat ini.
Selanjutnya, diharapkan dapat rutin berolahraga atau aktivitas fisik karena dapat membakar kalori serta mendukung penurunan berat badan.
Olahraga juga dapat menurunkan kadar gula darah dan menjaganya tetap dalam batas yang normal.
Untuk memulainya, bisa dengan olahraga ringan seperti jalan cepat atau berenang selama 30 menit per hari.
Agar diabetes terkontrol, batasi konsumsi makanan olahan misalnya makanan siap saji, karena tidak bermanfaat untuk kesehatan.
Makanan dengan kandungan lemak yang tinggi juga sebaiknya dihindari, karena berdampak buruk pada kesehatan jantung.
Sebaiknya konsumsi makanan utuh bergizi dan sumber lemak dari minyak zaitun, kacang almond, hingga ikan sarden.
Sejumlah kebiasaan tidak sehat, misalnya merokok, masih dianggap hal yang wajar bagi sebagian orang.
Padahal, risiko seorang perokok mengidap diabetes cukup tinggi yakni sekitar 30-40% daripada yang tidak melakukannya.
Sehingga agar terhindar dari komplikasi, sebaiknya hentikan kebiasaan ini karena akan membantu mengontrol kadar gula darah. (*)
Baca Juga: Bayi Bisa Mengalami Diabetes, Kenali Gejala yang Harus Diwaspadai
| Source | : | GoodRx Health |
| Penulis | : | Nurul Faradila |
| Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar