GridHEALTH.id – Kolesterol yang tinggi tidak hanya memengaruhi kesehatan jantung, tetapi juga dapat menunjukkan gejala di berbagai bagian tubuh.
Salah satu bagian tubuh yang juga bisa terserang kolesterol adalah mata.
Wah, bagaimana ya gejala kolesterol jika muncul di mata?
Berikut ini ulasan selengkapnya.
Inilah beberapa gejala kolesterol di mata, tanda-tanda yang mungkin muncul, serta langkah-langkah pengelolaannya.
Xanthelasma adalah gejala kolesterol yang paling khas di mata.
Ini ditandai dengan adanya bercak kuning atau oranye di sekitar kelopak mata, khususnya di sebelah dalam.
Bercak ini biasanya lembut dan tidak menimbulkan rasa sakit, tetapi dapat menjadi tanda adanya penumpukan kolesterol di kulit.
Arcus senilis adalah penumpukan kolesterol di sekitar kornea mata yang membentuk cincin putih atau abu-abu.
Meskipun umumnya terjadi pada usia lanjut, arcus senilis pada usia yang lebih muda dapat menjadi tanda kolesterol tinggi.
Kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah di mata, menghambat aliran darah ke retina.
Baca Juga: Rahasia Panjang Umur, 7 Cara Pintar Mengontrol Kadar Kolesterol
Hal ini dapat menyebabkan penurunan ketajaman penglihatan atau penglihatan kabur.
Penumpukan kolesterol pada dinding pembuluh darah di mata dapat menyebabkan retinopati kolesterol.
Gejalanya meliputi penglihatan kabur, penurunan penglihatan warna, atau bahkan kehilangan penglihatan jika tidak diobati.
Kolesterol tinggi dapat merusak pembuluh darah kecil di mata, yang dapat menyebabkan keluhan mata kering dan iritasi.
Mata kering dapat membuat mata terasa gatal, merah, dan mengalami ketidaknyamanan.
Jika Anda mengalami gejala kolesterol di mata, langkah pertama yang perlu diambil adalah berkonsultasi dengan profesional kesehatan.
Mereka dapat melakukan pemeriksaan menyeluruh dan memberikan diagnosis yang akurat.
Pengelolaan kolesterol di mata seringkali melibatkan penanganan penyebabnya, yaitu kolesterol tinggi secara umum.
Ini dapat mencakup perubahan gaya hidup seperti mengadopsi pola makan sehat, berolahraga secara teratur, dan menghindari kebiasaan merokok.
Dalam beberapa kasus, jika perubahan gaya hidup tidak cukup efektif, dokter dapat meresepkan obat penurun kolesterol untuk membantu mengendalikan kadar kolesterol dalam tubuh.
Mengingat kesehatan mata merupakan bagian penting dari pemeriksaan kesehatan umum, periksakan mata secara teratur.
Baca Juga: Mengenali Sinyal Tubuh, 4 Gejala Awal Kolesterol Tinggi yang Perlu Diwaspadai
Ini membantu mendeteksi masalah mata lebih awal, termasuk tanda-tanda gejala kolesterol di mata.
Jika terjadi perubahan penglihatan, penggunaan kacamata atau lensa kontak dapat membantu memperbaiki masalah penglihatan sementara.
Penting untuk mengontrol gula darah bagi mereka yang memiliki diabetes, karena diabetes dapat meningkatkan risiko penyakit mata yang terkait dengan kolesterol tinggi.
Mengonsumsi makanan rendah lemak jenuh dan tinggi serat, seperti buah-buahan, sayuran, dan sumber protein sehat, dapat membantu mengelola kadar kolesterol.
Berolahraga secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan mengendalikan kadar kolesterol.
Merokok dapat merusak pembuluh darah, termasuk yang ada di mata. Batasi atau hindari konsumsi alkohol yang berlebihan.
Mempertahankan berat badan yang sehat dapat membantu mengendalikan kadar kolesterol dan mencegah penumpukan kolesterol di berbagai bagian tubuh, termasuk mata.
Minum air yang cukup dapat membantu menjaga kesehatan pembuluh darah, termasuk yang ada di mata.
Mengenali gejala kolesterol di mata penting untuk pencegahan dan penanganan dini.
Segera konsultasikan dengan profesional kesehatan jika Anda mengalami gejala tersebut, dan ikuti langkah-langkah pengelolaan dan pencegahan untuk menjaga kesehatan mata dan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Perubahan gaya hidup yang sehat adalah kunci untuk mengelola kadar kolesterol dan meminimalkan risiko komplikasi yang mungkin terjadi. (*)
Baca Juga: Kaya Akan Nutrisi, 4 Makanan Laut Ini Aman Bagi Pengidap Kolesterol Tinggi
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar