Laporan Global
Akan tetapi, laporan status global terbaru WHO tentang keselamatan jalan raya tahun 2023 menunjukkan bahwa sejak tahun 2010, kematian akibat kecelakaan lalu lintas telah turun 5% menjadi 1,19 juta setiap tahunnya.
Namun, kecelakaan lalu lintas tetap menjadi masalah kesehatan global yang mengancam, dengan pejalan kaki, pengendara sepeda, dan pengguna jalan lainnya ada dalam posisi rentan menghadapi risiko kematian yang meningkat.
“Angka kematian tragis akibat kecelakaan lalu lintas bergerak ke arah yang benar, yaitu menurun, tetapi masih jauh dari cukup cepat,” kata Direktur Jenderal WHO, Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus.
"Bencana di jalan raya kita bisa dicegah. Kami mengajak semua negara untuk menempatkan manusia daripada kendaraan di pusat sistem transportasi mereka, dan memastikan keselamatan pejalan kaki, pengendara sepeda, dan pengguna jalan lainnya yang rentan."
Di antara negara anggota PBB, 108 negara melaporkan penurunan jumlah kematian akibat kecelakaan lalu lintas antara tahun 2010 dan 2021.
Sepuluh negara berhasil mengurangi kematian akibat kecelakaan lalu lintas lebih dari 50%: Belarus, Brunei Darussalam, Denmark, Jepang, Lituania, Norwegia, Rusia, Trinidad dan Tobago, Uni Emirat Arab, dan Venezuela.
Tiga puluh lima negara lainnya membuat kemajuan signifikan, mengurangi jumlah kematian sebesar 30% hingga 50%.
Laporan tersebut menunjukkan bahwa 28% dari total kematian akibat kecelakaan lalu lintas global terjadi di Wilayah Asia Tenggara WHO, 25% di Wilayah Pasifik Barat, 19% di Wilayah Afrika, 12% di Wilayah Amerika, 11% di Wilayah Timur Tengah, dan 5% di Wilayah Eropa.
Kematian Akibat Kecelakaan
Sembilan dari 10 kematian terjadi di negara-negara berpendapatan rendah dan menengah, dan jumlah kematian di negara-negara ini jauh lebih tinggi secara tidak proporsional jika dibandingkan dengan jumlah kendaraan dan jalan yang mereka miliki.
Baca Juga: Hati-hati, Penyandang Diabetes Berisiko Alami Kecelakaan Saat Mengemudi, Ini Penyebabnya
Source | : | WHO |
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
Komentar