GridHEALTH.id - Di penghujung bulan Ramadan, ketahui bagaimana cara menjaga pola makan yang sehat.
Tak terasa sudah mendekati akhir puasa, setelahnya kebiasaan makan seseorang akan kembali seperti biasanya.
Makan dan minum dapat dilakukan setiap waktu, tidak seperti saat menjalankan ibadah puasa.
Ketika sudah kembali ke kebiasaan normal, tetap penting memperhatikan pola makan sehat agar organ-organ tubuh tetap bekerja secara optimal.
Berikut ini adalah beberapa tips menjaga pola makan sehat setelah Ramadan berlalu.
Sarapan merupakan waktu makan terpenting yang tidak boleh terlewatkan. Makanan yang dikonsumsi pada waktu ini, dapat menjadi sumber energi saat beraktivitas.
Selain itu, rutin sarapan juga akan mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan dan menjaga fokus.
Ketika sarapan, bisa pilih makanan yang ringan seperti telur, susu, atau kacang-kacangan.
Ketika makan, pastikan dalam satu piring terdapat pula asupan serat, yang bisa didapatkan dari sayur dan buah.
Selain tinggi serat, kedua jenis makanan tersebut juga mengandung vitamin dan mineral yang bermanfaat bagi pencernaan, serta meningkatkan imunitas.
Saat lapar, tubuh cenderung membutuhkan makanan dalam jumlah yang besar. Maka dari itu, hindari menunda makan atau makan saat sudah sangat lapar.
Baca Juga: Mengapa Kolesterol Sulit Turun Meski Sudah Ikuti Pola Makan Sehat?
Sebab, hal tersebut dapat meningkatkan asupan kalori dan membuat seseorang berisiko alami berbagai masalah kesehatan.
Seperti disebutkan sebelumnya, jangan menunda-nunda waktu makan dan atur dengan baik.
Hindari juga makan dalam waktu berdekatan, karena akan mengganggu proses metabolisme tubuh.
Selain itu, sebaiknya jangan mkaan terlalu banyak pada malam hari, terutama saat mendekati jam tidur.
Jika ingin makan camilan, bisa pilih yang mempunyai kandungan protein tinggi.
Protein merupakan zat bernutrisi yang dapat membuat kenyang lebih lama. Ini bisa ditemukan dalam telur rebus, kacang-kacangan, atau Greek yogurt.
Pola makan sehat tak lepas dari pemenuhan asupan cairan tubuh. Selalu perhatikan jumlah air minum yang dikonsumsi, untuk mencegah edhidrasi.
Perlu diingat, setiap orang mempunyai kebutuhan cairan yang berbeda, tergantung aktivitas yang dilakukan. Namun, rata-rata membutuhkan sekitar 8 gelas per hari atau setara dengan 2 liter air.
Jangan lupa juga untuk rutin berolahraga, agar kondisi tubuh tetap optimal. Disarankan olahraga sekitar 150 menit per minggu atau 30 menit per hari.
Bisa lakukan olahraga ringan seperti jogging, jalan cepat, bersepeda, yoga, ataupun berenang.
Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan pada akhir puasa, agar pola makan sehat tetap terjaga setelah lebaran. (*)
Baca Juga: Rajin Konsumsi 5 Makanan Ini Setiap Hari, untuk Menangkal Diabetes
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar