GridHEALTH.id - Rasa sakit di bagian pinggang saat malam hari bisa menjadi pengalaman yang mengganggu dan menimbulkan kecemasan.
Salah satu kekhawatiran utama yang muncul adalah apakah rasa sakit tersebut berhubungan dengan masalah ginjal.
Ginjal adalah organ vital yang memainkan peran penting dalam menyaring darah, membuang limbah, dan menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
Melansir dari berbagai sumber, inilah macam-macam penyebab rasa sakit di bagian pinggang pada malam hari, termasuk kemungkinan masalah ginjal, serta langkah-langkah yang bisa diambil untuk mengatasi dan mencegahnya.
1. Masalah Otot dan Tulang Belakang
Salah satu penyebab paling umum dari rasa sakit di pinggang adalah masalah otot dan tulang belakang.
Ketegangan otot, cedera, atau postur tubuh yang buruk dapat menyebabkan nyeri pinggang, terutama saat malam hari ketika tubuh beristirahat.
Aktivitas fisik yang berlebihan, angkat beban yang salah, atau duduk dalam posisi yang tidak nyaman selama berjam-jam dapat memicu ketegangan otot.
2. Spondilosis Lumbalis
Spondilosis lumbalis adalah kondisi degeneratif yang mempengaruhi tulang belakang bagian bawah.
Seiring bertambahnya usia, tulang belakang dapat mengalami keausan, yang menyebabkan nyeri pinggang.
Baca Juga: 8 Cara Mengatasi Sakit Pinggang Saat Berlari, Ampuh Hilangkan Rasa Tidak Nyaman Seketika
Gejala seringkali memburuk pada malam hari karena kurangnya aktivitas fisik yang dapat membantu meredakan nyeri.
3. Batu Ginjal
Batu ginjal adalah endapan keras yang terbentuk dari mineral dan garam di dalam ginjal. Rasa sakit akibat batu ginjal bisa sangat intens dan sering kali terasa di bagian pinggang.
Nyeri ini bisa lebih terasa pada malam hari ketika tubuh dalam posisi berbaring, menyebabkan pergerakan batu ginjal yang lebih terasa.
4. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Infeksi saluran kemih, terutama jika menyebar ke ginjal, bisa menyebabkan nyeri pinggang yang signifikan.
ISK yang tidak diobati bisa menyebabkan pielonefritis, suatu infeksi ginjal yang serius.
Gejala lain dari ISK termasuk sering buang air kecil, rasa terbakar saat buang air kecil, dan demam.
5. Radikulopati Lumbal
Radikulopati lumbal adalah kondisi di mana saraf di tulang belakang bagian bawah terjepit atau teriritasi.
Ini bisa menyebabkan nyeri yang menjalar dari punggung bawah hingga ke pinggang dan kaki. Nyeri ini seringkali lebih buruk pada malam hari karena perubahan posisi tubuh saat tidur.
Baca Juga: Tak Perlu Buru-buru Minum Obat, Ini 8 Cara Alami Mengatasi Sakit Pinggang Saat Haid
Ginjal yang bermasalah bisa menyebabkan rasa sakit di bagian pinggang, tetapi tidak semua nyeri pinggang berasal dari ginjal. Berikut adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa rasa sakit mungkin berhubungan dengan masalah ginjal:
1. Lokasi Nyeri
Nyeri yang berhubungan dengan ginjal biasanya terasa di salah satu sisi tubuh, tepat di bawah tulang rusuk, dan dapat menjalar ke perut atau pangkal paha.
Jika rasa sakit terutama dirasakan di daerah ini, ada kemungkinan besar itu berhubungan dengan ginjal.
2. Gejala Tambahan
Jika rasa sakit di pinggang disertai dengan gejala lain seperti demam, mual, muntah, atau perubahan dalam kebiasaan buang air kecil (misalnya, lebih sering, lebih sedikit, atau perubahan warna urin), ini bisa menjadi indikasi masalah ginjal.
3. Riwayat Medis
Riwayat masalah ginjal, infeksi saluran kemih, atau kondisi medis lain yang mempengaruhi ginjal dapat meningkatkan kemungkinan bahwa rasa sakit di pinggang berhubungan dengan ginjal.
Rasa sakit di bagian pinggang saat malam hari bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk masalah otot, tulang belakang, dan ginjal. Meskipun masalah ginjal adalah salah satu kemungkinan penyebab, banyak kondisi lain yang juga dapat menyebabkan nyeri pinggang.
Penting untuk tetap tenang, mengidentifikasi penyebab rasa sakit, dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasinya.
Jika rasa sakit berlanjut atau disertai gejala lain yang mengkhawatirkan, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat. Dengan pendekatan yang tepat, Anda bisa mengatasi nyeri pinggang dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. (*)
Baca Juga: 8 Obat Alami Asam Urat di Pinggang, Lebih Aman Daripada Dipijat
| Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar