Tidur telentang adalah posisi lain yang baik untuk penderita diabetes.
Posisi ini dapat membantu mengurangi tekanan pada punggung dan leher, serta mendukung penyelarasan tulang belakang. Beberapa manfaat tidur telentang meliputi:
- Mengurangi risiko sakit punggung: Tidur telentang dapat membantu mengurangi risiko sakit punggung yang sering dialami penderita diabetes.
- Mencegah refluks asam: Posisi tidur telentang dengan sedikit mengangkat kepala dapat membantu mencegah refluks asam, yang seringkali menjadi masalah bagi penderita diabetes.
- Meningkatkan pernapasan: Posisi ini juga dapat membantu meningkatkan pernapasan dengan membuka saluran udara secara lebih efektif.
Menggunakan bantal di bawah lutut saat tidur telentang dapat membantu meningkatkan kenyamanan dan mengurangi tekanan pada punggung bagian bawah.
Posisi ini dapat memberikan manfaat tambahan bagi penderita diabetes, termasuk:
- Mengurangi tekanan pada tulang belakang: Dengan menempatkan bantal di bawah lutut, tekanan pada tulang belakang dapat dikurangi, yang membantu mengurangi rasa nyeri dan meningkatkan kualitas tidur.
- Meningkatkan sirkulasi darah: Posisi ini juga dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah ke kaki, yang sangat penting bagi penderita diabetes yang mungkin memiliki masalah sirkulasi perifer.
Tidur tengkurap adalah posisi tidur yang sebaiknya dihindari oleh penderita diabetes.
Posisi ini dapat memberikan tekanan berlebih pada leher dan tulang belakang, serta mengganggu pernapasan.
Baca Juga: Apa Saja Pemanis Alami Pengganti Gula bagi Penderita Diabetes? Ini 9 Pilihan yang Aman Dikonsumsi
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar