Dengan kata lain, mandi malam bukanlah penyebab langsung pneumonia, tetapi bisa menjadi faktor risiko jika tubuh dalam kondisi lemah atau sedang terpapar infeksi lain.
Ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang lebih berisiko meningkatkan peluang terkena pneumonia dibandingkan mandi malam. Berikut adalah kebiasaan-kebiasaan tersebut:
1. Merokok
Merokok adalah salah satu kebiasaan yang paling merusak sistem pernapasan.
Asap rokok mengandung ribuan bahan kimia beracun yang dapat merusak jaringan paru-paru, mengurangi efektivitas silia (rambut halus di saluran napas), dan melemahkan kemampuan paru-paru untuk melawan infeksi.
Orang yang merokok memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena pneumonia dibandingkan mereka yang tidak.
2. Kurang Menjaga Kebersihan
Kebersihan yang buruk, seperti jarang mencuci tangan, dapat meningkatkan risiko infeksi saluran pernapasan.
Mikroorganisme penyebab pneumonia seringkali menyebar melalui tangan yang terkontaminasi, baik saat menyentuh wajah, makanan, atau permukaan yang sering disentuh.
3. Kurang Istirahat dan Stres Berlebih
Kurang tidur dan stres kronis dapat melemahkan sistem imun.
Baca Juga: Lebih Baik Mandi Air Dingin atau Hangat Setelah Kehujanan? Ini Masing-masing Manfaatnya
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar