- Kurang tidur: Tidur yang tidak cukup dapat menyebabkan resistensi insulin, di mana tubuh sulit mengolah gula darah dengan baik.
- Tidur berlebihan: Tidur terlalu lama, termasuk di pagi hari, juga dikaitkan dengan risiko obesitas dan gangguan metabolisme, yang merupakan faktor risiko diabetes.
1. Tidur cukup di malam hari: Tidur malam selama 7-9 jam membantu tubuh memulihkan energi dan menjaga ritme sirkadian.
Dengan tidur malam yang cukup, Anda tidak perlu tidur lagi di pagi hari.
2. Hindari begadang: Begadang sering kali menyebabkan kebiasaan tidur pagi.
Kurangi konsumsi kafein di malam hari dan ciptakan suasana tidur yang nyaman untuk menghindari begadang.
3. Aktif bergerak di pagi hari: Daripada tidur pagi, gunakan waktu tersebut untuk olahraga ringan seperti berjalan kaki atau yoga.
Aktivitas ini dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Tidur pagi bukan penyebab langsung diabetes, tetapi kebiasaan ini bisa memicu gaya hidup tidak sehat yang meningkatkan risiko gangguan metabolisme.
Untuk menjaga kesehatan dan mencegah diabetes, pastikan Anda memiliki pola tidur yang teratur, makan dengan gizi seimbang, dan aktif bergerak setiap hari.
Dengan begitu, tubuh Anda akan tetap bugar dan risiko diabetes dapat diminimalkan. (*)
Baca Juga: 6 Gejala Diabetes yang Sering Muncul Saat Bangun Tidur, Salah Satunya Sering Lapar
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar