GridHEALTH.id – Kenaikan berat badan jadi salah satu masalah yang sering terjadi setelah lebaran selesai.
Makanan yang disantap pada hari raya seperti opor ayam hingga rendang, mempunyai kandungan lemak yang tinggi.
Dilansir dari laman nidirect.gov.uk, mengonsumsi makanan yang tinggi lemak secara berlebihan dapat menyebabkan berat badan berlebih atau obesitas.
Selain itu, terlalu banyak lemak di tubuh juga berisiko meningkatkan penyakit tertentu seperti penyakit jantung, sindrom metabolisme, diabetes, dan lainnya.
Oleh karena itu, penting untuk membakar lemak berlebih yang ada dalam tubuh, agar berat badan tetap ideal dan terhindar dari penyakit-penyakit yang mengintainya.
Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membakar lemak di dalam tubuh, salah satunya dengan memperhatikan apa yang dimakan sehari-hari.
Nah, berikut ini adalah sederet makanan yang bisa bantu bakar lemak di perut setelah lebaran, dilansir dari Healthline.
1. Ikan berlemak
Jenis ikan seperti salmon, sarden, dan mackerel mengandung asam lemak omega-3, yang terbukti dapat mengurangi peradangan dan risiko penyakit jantung. Selain itu juga mengurangi lemak tubuh.
Baca Juga: Masakan Bersantan Jangan Dipanaskan Berulangkali, Ini Bahayanya
Dalam studi yang dilakukan selama enam minggu pada 44 orang dewasa, ditemukan bahwa orang yang konsumsi suplemen minyak ikan lemaknya berkurang 0,5 kilogram dan mengalami penurunan kortisol, hormon stress yang berkaitan dengan penyimpanan lemak.
Ikan jenis ini juga tinggi kandungan proteinnya, menyebabkan perut kenyang dan meningkatkan metabolisme secara signifikan.
2. Telur
Meskipun kuning telur sering dihindari karena kadar kolesterolnya yang tinggi, telur yang utuh mempunyai kemampuan melindungi kesehatan jantung pada mereka yang berisiko alami penyakit jantung.
Menariknya lagi, telur juga merupakan makanan yang membantu dalam menurunkan berat badan.
Sejumlah studi menunjukkan bahwa sarapan dengan telur, dapat mengurangi rasa lapar dan menciptakan rasa kenyang selama beberapa jam pada orang dengan berat berlebih.
Telur juga tinggi kandungan proteinnya, yang bisa meningkatkan metabolisme sekitar 20-35 persen selama beberapa jam setelah makan.
3. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan merupakan makanan terbaik untuk membantu menghindari rasa lapar dalam waktu yang lama. Ini karena terdapat kandungan protein, serat, dan lemak sehat yang tinggi.
Baca Juga: Menghindari Sembelit Saat Lebaran, Ini yang Harus Dilakukan
Studi menunjukkan, kacang-kacangan dapat membantu penurunan berat badan dan memperbaiki kadar kolesterol, jika dimakan dalam jumlah sedang.
4. Protein whey
Protein whey telah terbukti meningkatkan massa otot saat dikombinasikan dengan olahrgaa dan membantu menjaga otot selama penurunan berat badan.
Selain itu, protein whey juga efektif dalam menekan nafsu makan daripada sumber protein yang lainnya. Ini karena terdapat “hormon kenyang” seperti PYY dan GLP-1, dalam jumlah yang besar.
Whey protein juga dapat meningkatkan pembakaran lemak dan penurunan berat badan pada orang yang berat badan berlebihan
5. Yogurt full fat
Jenis yogurt ini sangat bergizi. Pasalnya, ini merupakan sumber protein, potasium, dan kalsium yang sangat baik.
Riset menyarankan produk susu berprotein tinggi dapat meningkatkan penurunan lemak, melindungi otot selama penurunan berat badan, dan membantu merasa kenyang lebih lama.
Kandungan probiotik dalam yogurt juga dapat membantu menjaga usus tetap sehat dan dapat mengurangi gejala sindrom iritasi usus besar, seperti sembelit dan kembung.(*)
Baca Juga: Jangan Anggap Biasa Lemak Perut, Risikonya Stroke Hingga Diabetes