GridHEALTH.id - Jangan sepelekan, bahaya begadang juga bisa menyebabkan sakit mata.
Seseorang dalam usia produktif memerlukan tidur selama 7 sampai 9 jam dalam sehari.
Namun, jika kebutuhan tidur tak terpenuhi maka bisa menimbulkan masalah.
Sesungguhnya, tidur merupakan kebutuhan dasar bagi manusia.
Menurut National Sleep Foundation, seseorang dalam usia produktif memerlukan waktu tidur 7-9 jam tiap malam.
Pada anak, durasi tidur yang diperlukan lebih lama, yakni selama 10-11 jam tiap malam hari.
Dampak Kurang Tidur
Memang, dampak jangka panjang akibat kekurangan tidur sangatlah nyata.
Risiko munculnya berbagai penyakit akibat begadang yang dilakukan terus-menerus pun tidak bisa diabaikan.
Mulai dari yang sering merasa lelah, diabetes, penyakit jantung, hingga sakit mata sekalipun.
Begadang bisa membuat mata yang seharusnya terpejam dan beristirahat menjadi terus terjaga dan mudah mengalami iritasi akibat kekeringan.
Kondisi ini seringnya akan membuat mata menjadi merah, berair, gatal, namun bisa juga sampai mencetuskan nyeri yang mengganggu.
Baca Juga: Waspada! Akibat Sering Begadang Bisa Meningkatkan Kadar Gula Darah
Tidak jarang, pandangan bisa menjadi terganggu.
Hingga akhirnya, akan sulit berkonsentrasi dan beraktifitas sebagaimana biasanya.
Bukan cuma fungsinya, penampilan fisik mata pun bisa menerima akibat kekurangan tidur ini.
Mata akan terlihat lelah dan muncul juga kantung mata hitam atau sering disebut dengan mata panda.
Kantung mata umumnya terjadi seiring bertambahnya usia.
Namun, salah satu penyebab terjadinya kantung mata yang tidak kalah umum adalah kurang tidur.
Ketika kurang tidur, pembuluh darah di bawah kulit tipis mata akan melebar.
Sehingga, terciptalah lingkaran berwarna gelap di bawah mata.
Pembuluh darah yang melebar ini pun mengakibatkan penumpukan cairan di sekitar mata, yang akhirnya membentuk kantung mata.
Tidak hanya begadang, nyeri di mata bisa juga terjadi karena faktor lain, misalnya konjungtivitis, uveitis, keratitis, glaukoma, endofthalmitis, mata lelah, migrain, hordeolum, dermatitis kontak iritan.
Selain itu bisa karena gigitan serangga, nyeri kepala cluster, sinusitis, trigeminal neuralgia, tumor otak, aneurisma serebri, dan sebagainya.
Baca Juga: Hindari Gangguan Mental, Jauhi Begadang alias Tidur Larut Malam
Mengatasi Bahaya Begadang
Bahaya begadang pada mata ini juga tak main-main, maka perlu adanya penanganan untuk mengatasi masalah tersebut.
Inilah beberapa cara mengatasi bahaya begadang yang sering jadi kebiasaan:
1. Tidurlah yang cukup 6-8 jam sehari
2. Batasi dulu aktifitas yang bisa membuat mata lelah, contohnya membaca tulisan kecil, berkendara jarak jauh, menjahit, menatap gadget
3. Kompres mata yang nyeri dengan air hangat
4. Beristirahat lebih banyak
5. Lindungi mata supaya tidak kemasukan benda asing
6. Hindari stres dan kecemasan yang berlebihan.
Jika gangguan tidur membuat mata terjaga semalaman, tak ada salahnya berkonsultasi dengan dokter untuk bisa menanganinya.(*)
Baca Juga: Jangan Biasakan Begadang Jika Ingin Ginjal Selalu Sehat Sampai Tua