GridHEALTH.id - Bisa jadi konsumsi saat sahur, inilah manfaat sari kurma untuk penderita asam lambung.
Penyakit asam lambung atau Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah gangguan pencernaan yang memengaruhi cincin otot antara kerongkongan dan perut.
Otot kerongkongan bagian bawah yang melemah menyebabkan kerongkongan tetap terbuka. Ini membuat asam lambung naik kembali ke kerongkongan.
Banyak orang mengalami naiknya asam lambung dari waktu ke waktu.
Namun, ketika ini terjadi berulang kali atau lebih dari dua kali seminggu, kondisi tersebut menyebabkan GERD.
Baca Juga: Tips Ampuh Menghindari Asam Lambung saat Puasa, Ibadah Jadi Lancar
GERD tidak sama dengan penyakit maag meskipun sama-sama ada gangguan pada lambung.
Untuk mencegah atau meringankan gejala asam lambung, para peyintas penyakit ini harus menerapkan gaya hidup sehat dan pola makan yang baik.
Meskipun tidak mudah menjalaninya, semua penyintas asam lambung boleh berpuasa.
Agar tidak terjadi gejala yang menyakitkan tersebut kambuh, penyintas asam lambung harus pintar memilih asupan.
Penyintas asam lambung juga sebaiknya menghindari makanan yang bisa memicu gejala.
Salah satun yang bisa dikonsumsi oleh penyintas asam lambung adala sari kurma saat sahur.
Baca Juga: Mengatasi Asam Lambung Kambuh saat Puasa di Siang Hari, Lakukan 4 Cara Ini
Sari kurma untuk mencegah asam lambung
Sari kurma adalah ekstrak yang terbuat dari buah yang sangat bergizi dan kaya akan nutrisi.
Kurma merupakan buah yang kaya akan serat, vitamin A, E dan C, mineral dan antioksidan.
Pada dasarnya, kurma mengandung sejumlah nutrisi yang baik untuk kesehatan sistem pencernaan seperti kandungan serat tinggi.
Serat merupakan zat penting untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan.
Sebuah riset menunjukkan konsumsi kurma secara rutin selama tiga minggu, dapat memicu pergerakan usus menjadi lebih lancar dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi buah kurma.
Sari kurma memiliki efek yang diinginkan dalam mengurangi asam lambung.
Asam lambung adalah cairan pencernaan dengan pH antara 1 dan 3.Fungsi asam lambung adalah mencerna protein dengan mengaktifkan enzim pencernaan.
Namun, terkadang asam ini terlalu banyak.
Adapun mengkonsumsi sari kurma untuk penderita asam lambung.
Baca Juga: Ramadan Tiba, Ini Hal yang Perlu Diperhatikan Bila Puasa Saat Hamil
Menurut Dokter Deborah Lee (MD), pasien refluks asam cenderung mendapat manfaat dari peningkatan kandungan serat dari makanan mereka.Adapun bagaimana serat dapat membantu refluks asam, tampaknya serat makanan dapat:
1. Membantu menetralkan asam lambung yang kuat
2. Meningkatkan fungsi esofagus
3. Mengurangi konsentrasi nitrit lambungSelain itu, serat makanan dapat memberikan rasa kenyang.
Hal ini membuat makan berlebihan yang berkorelasi kuat dengan mulas kecil kemungkinannya.
Penting juga untuk diperhatikan bahwa kurma mengandung gula yang tinggi dengan kandungan gula 4,5 gram per kurma.
Kelebihan gula juga dapat memicu refluks asam, jadi perhatikan jumlah kurma yang konsumsi setiap hari.
Baca Juga: Tips dari Dokter Cegah Sakit Tenggorokan, Supaya Ibadah Puasa Nyaman