GridHEALTH.id - Keseleo atau yang juga dikenal dengan istilah sprain adalah cedera pada ligamen, yakni jaringan keras yang menghubungkan tulang satu dengan yang lain di sendi.
Keseleo bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja, terutama saat berolahraga atau melakukan aktivitas fisik yang intens.
Beberapa gejala keseleo meliputi rasa sakit, pembengkakan, memar, dan terbatasnya gerakan pada area yang terkena.
Berikut ini adalah panduan lengkap tentang cara mengatasi keseleo agar proses pemulihan berjalan optimal.
Cara Mengatasi Keseleo
1. Istirahat
Langkah pertama yang harus dilakukan saat mengalami keseleo adalah memberikan istirahat pada area yang cedera.
Menghindari aktivitas yang dapat memperparah cedera sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Cobalah untuk tidak membebani atau menggunakan bagian tubuh yang cedera selama beberapa hari pertama setelah insiden.
2. Kompres dengan Es
Mengompres area yang keseleo dengan es dapat membantu mengurangi pembengkakan dan rasa sakit.
Es sebaiknya dibungkus dengan kain atau handuk untuk menghindari kontak langsung dengan kulit yang bisa menyebabkan radang dingin.
Kompres es dilakukan selama 15-20 menit setiap 2-3 jam sekali pada 48 jam pertama setelah cedera terjadi.
3. Elevasi
Mengangkat bagian tubuh yang keseleo di atas level jantung juga dapat membantu mengurangi pembengkakan.
Baca Juga: Mitos Pijat Saat Keseleo dan Fakta Bahaya yang Perlu Diketahui
Misalnya, jika pergelangan kaki Anda yang keseleo, cobalah untuk duduk atau berbaring sambil mengangkat kaki dengan bantal.
Hal ini membantu mengurangi aliran darah ke area yang cedera dan mempercepat proses penyembuhan.
4. Kompresi
Membalut area yang keseleo dengan perban elastis dapat memberikan dukungan dan membantu mengurangi pembengkakan.
Pastikan balutan tidak terlalu ketat agar aliran darah tidak terhambat.
Ganti balutan secara berkala dan perhatikan tanda-tanda jika area tersebut menjadi dingin atau berwarna kebiruan, yang bisa mengindikasikan bahwa balutan terlalu ketat.
5. Penggunaan Obat Antiinflamasi
Mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) seperti ibuprofen atau naproxen dapat membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.
Selalu ikuti petunjuk penggunaan pada kemasan dan konsultasikan dengan dokter jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat lain.
6. Fisioterapi
Dalam beberapa kasus, terutama jika keseleo cukup parah, fisioterapi mungkin diperlukan untuk membantu memulihkan fungsi sendi dan kekuatan otot.
Terapis fisik akan merancang program rehabilitasi yang melibatkan latihan penguatan, peregangan, dan teknik lainnya untuk memastikan pemulihan optimal dan mencegah cedera berulang.
7. Latihan Peregangan dan Penguatan
Setelah rasa sakit dan pembengkakan mereda, penting untuk mulai melakukan latihan peregangan dan penguatan secara perlahan.
Latihan ini membantu mengembalikan rentang gerak dan memperkuat otot di sekitar area yang cedera. Beberapa latihan yang bisa dilakukan antara lain:
Baca Juga: Begini Cara Mengatasi Keseleo dengan Pijat, Stimulasi Lembut Titik Berikut
- Peregangan Achilles: Berdiri menghadap dinding dengan satu kaki di depan kaki yang lain. Tekuk lutut depan sambil menjaga kaki belakang tetap lurus dan tumit menempel di lantai. Tahan posisi ini selama 15-30 detik dan ulangi beberapa kali.
- Latihan Lingkar Pergelangan Kaki: Duduk dengan kaki yang cedera dijulurkan ke depan. Gerakkan pergelangan kaki dengan gerakan melingkar searah jarum jam dan berlawanan arah jarum jam selama beberapa menit.
8. Perhatikan Tanda-tanda Keseleo Parah
Jika rasa sakit dan pembengkakan tidak kunjung mereda setelah beberapa hari, atau jika Anda mengalami kesulitan untuk menggerakkan area yang cedera, segera konsultasikan dengan dokter.
Ini mungkin merupakan tanda bahwa cedera Anda lebih serius dan memerlukan penanganan medis lebih lanjut seperti rontgen atau MRI untuk mengevaluasi kerusakan pada tulang atau ligamen.
9. Pencegahan Keseleo
Setelah pulih dari keseleo, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan agar cedera serupa tidak terulang. Beberapa tips pencegahan meliputi:
- Pemanasan Sebelum Aktivitas Fisik: Lakukan pemanasan dan peregangan sebelum berolahraga atau melakukan aktivitas fisik yang intens untuk mempersiapkan otot dan sendi.
- Gunakan Alas Kaki yang Tepat: Memakai alas kaki yang sesuai dan mendukung dengan baik dapat mengurangi risiko keseleo, terutama saat berolahraga.
- Perkuat Otot-otot Inti: Otot-otot inti yang kuat membantu menjaga keseimbangan dan stabilitas, mengurangi risiko cedera pada sendi.
Mengatasi keseleo dengan tepat sangat penting untuk memastikan pemulihan yang cepat dan mencegah kerusakan lebih lanjut.
Mulailah dengan memberikan istirahat pada area yang cedera, mengompres dengan es, mengangkat bagian tubuh yang keseleo, dan membalutnya dengan perban elastis. Penggunaan obat antiinflamasi dan fisioterapi juga dapat membantu proses penyembuhan.
Jangan lupa untuk memperhatikan tanda-tanda cedera serius dan mengambil langkah-langkah pencegahan setelah pulih agar keseleo tidak terulang. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat kembali beraktivitas dengan aman dan nyaman.
Baca Juga: Pijatan Terapeutik, Menyembuhkan Engkel Kaki Keseleo dengan Titik Pijat yang Tepat