“Yang menarik di sini adalah flu tidak hanya meningkatkan risiko stroke, tetapi risiko itu sebenarnya merupakan risiko yang berkepanjangan, yang berlangsung selama beberapa bulan," katanya.
"Flu membuat sistem kekebalan tubuh menjadi overdrive dan menimbulkan banyak peradangan yang berlanjut," ungkapnya.
"Ini bukanlah risiko langsung, melainkan risiko jangka panjang."
Baca Juga: Viral Jawaban Admin BPJS di Sosmed, Orang Mati Wajib Membatalkan Sendiri Kepesertaannya!
Dalam studi kedua, kelompok lain dari peneliti Universitas Columbia menemukan bahwa pada bulan berikutnya setelah terserang flu, pasien memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk merobek arteri leher. (*)
#gridnetworkjuara #gridhealth
Source | : | web md,Tribunnews.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar