GridHEALTH.id - Disela-sela kesibukannya saat kunjungan kerja di Bali, Presiden Joko Widodo ( Jokowi) menyempatkan diri untuk bermain bersama cucunya Jan Ethes.
Dari mengitari sawah saat di rumah makan sampai bermain bola di pinggir pantai Sanur.
Berdasarkan siaran pers resmi dari Istana, sebelum meninjau Waduk Muara Nusa Dua, Kota Denpasar, Presiden beserta Ibu Negara Iriana dan rombongan menyempatkan santap siang di kawasan Ubud, Jumat (14/6/2019) kemarin.
Baca Juga: Yuk Ajarkan Pola Hidup Sehat Agar Anak Terhindar dari Obesitas!
Restoran yang menjadi tempat makan siang Presiden dan rombongan ini kebetulan didesain menyatu dengan alam. Sekelilingnya merupakan area persawahan yang asri.
Tak berapa lama setelah datang, Jokowi mengajak Jan Ethes berjalan-jalan di tepi sawah yang berada di tengah kompleks rumah makan.
Jan Ethes, yang mengenakan kaos dan celana pendek, terlihat senang berlarian di pematang sawah.
Sesekali gerakannya menarik perhatian karyawan rumah makan yang berkumpul untuk melihatnya dari jauh.
Baca Juga: Keracunan Buah Leci, 31 Anak di India yang Awalnya Sehat Langsung Meninggal Karena Radang Otak
Keesokan harinya, Jokowi tampak mengajak Ethes bermain bola di pinggir pantai.
Hal itu diketahui dari unggahan foto di akun Twitter @jokowi pada Sabtu (15/6/2019).
"Bermain bola dengan Jan Ethes di hamparan pasir Pantai Sanur, Bali," tulis caption foto yang dibagikan.
Seperti kita ketahui, lari termasuk jenis kedalam jenis olahraga, serta cocok dilakukan oleh beragam usia, termasuk untuk anak-anak.
Lewat berlari ini, anak-anak akan belajar mengenal gaya hidup sehat dan nilai-nilai positif berolahraga.
Bahkan laman Active Kids menyebutkan bahwa lari adalah kegiatan yang menyenangkan bagi anak-anak. Lihat saja bagaimana mereka selalu berlarian saat berada di tempat yang lapang.
Sementara itu, dari sisi kesehatan, mengutip laman Real Buzz kebiasaan berlari pada anak ternyata dapat memperkuat tulang dan otot mereka, serta membantu meningkatkan koordinasi tubuh, dan melatih sistem kardiovaskular.
Seorang pakar olahraga John Rowley berpendapat, kebiasaan olahraga memiliki banyak manfaat bagi anak.
Di antaranya, dapat meningkatkan harapan hidup, menurunkan risiko gangguan kesehatan, mendongkrak performa di sekolah, serta membentuk karakter.
Namun, ia menekankan bahwa orangtua tidak bisa mengharapkan anak untuk memikirkan manfaat kesehatan saat berolahraga.
“Prioritas utama mereka adalah bermain dan bersenang-senang. Sebagai orangtua, penting bagi Anda untuk membuat olahraga sama menariknya seperti bermain," ungkap Rowley.
Baca Juga: Pertumbuhan Gigi Bisa Bervariasi, Kenali Normal Tidaknya Berikut Ini
Untuk itu, olahraga tersebut harus dibuat semenyenangkan mungkin. Ada baiknya orangtua ikut serta menemani anak saat melakukan aktivitas tersebut.
Selain memberikan contoh langsung tentang hidup sehat, momen lari bersama keluarga bisa mempererat hubungan antara orangtua dan anak. (*)
#gridnetworkjuara #gridhealth
Source | : | Kompas.com,Active Kids,real buzz |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar