GridHealth.id - Belakangan ini banyak wanita yang berlomba-lomba membuat wajah agar terlihat lebih cantik dari biasanya.
Mulai dari Barbie Kumalasari yang dikabarkan melakukan operasi hidung, hingga perawatan wajah yang dilakukan oleh Via Vallen.
Baca Juga: Hidungnya Ditinju DJ Barbie Kumalasari Operasi di Thailand dan Jadi Mancung, Ini Risikonya
Padahal, melakukan hal sederhana seperti tidur saja ternyata berdampak pada kecantikan wajah.
Hal ini bisa terjadi karena tidur merupakan waktu ketika tubuh termasuk wajah memperbaiki dirinya sendiri. Sehingga meningkat aliran darah, kolagen terbangun kembali, dan otot-otot di wajah jadi rileks.
Selama tidur, aliran darah kulit akan meningkat, dan organ membangun kembali kolagennya dan memperbaiki kerusakan akibat paparan sinar UV, mengurangi keriput dan bintik-bintik penuaan.
Baca Juga: Mudah Mengantuk dan Sering Tidur Ternyata Tanda Adanya Masalah Kesehatan Ini
Terlebih, ketika kita tidur wajah secara tidak secara langsung terpapar oleh partikel-partikel jahat, seperti polusi, debu, kotoran.
Oleh karena itu, tidur bisa mengistirahatkan kulit wajah agar jadi lebih cantik dan sehat. Berikut beberapa caranya:
1. Tidur nyenyak
Tak hanya kulit wajah, tidur nyenyak bisa memberi kesehatan pada tubuh secara keseluruhan. Maka, penting untuk mendapatkan jumlah istirahat yang disarankan setiap malamnya.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menganjurkan usia produktif (18 - 60 tahun) untuk tidur lebih dari 7 jam per harinya.
Sebaliknya, kurang tidur justru berdampak buruk.
Baca Juga: Kurang Tidur dan Tidur Berlebihan sama-sama Berisiko Penyakit Jantung
Penelitian tahun 2015 yang termuat dalam US National Library of Medicine National Institutes of Health, membuktikan bahwa kualitas tidur yang buruk bisa membuat kulit jadi menua lebih cepat, dan bisa membuat kualitas kulit jadi menurun.
2. Bersihkan muka sebelum tidur
Meski tidur dapat memberi manfaat bagi kesehatan kulit wajah, namun tidur dengan wajah yang kotor bisa membahayakan penampilan kulit wajah, seperti timbulnya jerawat, membuat wajah jadi kusam, berminyak, bahkan dehidrasi.
Untuk itu, kita wajib membersihkan wajah setiap malam saat sebelum tidur agar wajah terbebas dari kotoran.
3. Gunakan pelembap dan letakkan segelas air di meja samping tempat tidur
Mencuci wajah saja tidak cukup. Kita bisa memberi nutrisi pada wajah saat tidur menggunakan krim pelembap wajah agar wajah terhidrasi.
Baca Juga: Pilih-pilih Pelembab Mata Sehat Sesuai Tempat Tinggal dan Kondisi
Hasil penelitian tahun 2011 tentang Water, Hydration and Health yang terbit dalam US National Library of Medicine National Institutes of Health, membuktikan bahwa minum air secara teratur dapat memberikan hidrasi pada tubuh dan kulit, namun hal lain yang benar-benar dibutuhkan kulit di malam hari adalah pelembap.
Namun, selain merawat tubuh dari luar dengan pelembap, penting juga untuk merawat tubuh dari dalam dan cara yang paling tepat adalah mengonsumsi air putih.
4. Tidur telentang bisa mencegah munculnya keriput
Posisi tidur ternyata berpengaruh pada kulit sehingga dapat menyebabkan munculnya keriput. Keriput atau kerutan pada wajah bisa terjadi akibat posisi tidur yang miring.
Baca Juga: 7 Cara Praktis dan Hemat Ini Untuk Menangkal Keriput di Wajah
Solusinya, kita bisa mengubah posisi tidur jadi telentang. Meski sulit, kita bisa melatih diri dan menerapkannya jadi kebiasaan.
Meski sederhana, hal ini ternyata memiliki pengaruh yang cukup besar pada kecantikan wajah.
5. Tinggikan kepala
Tidak sedikit wanita yang mendengkur saat tidur, dengan meninggikan kepala terbukti membantu mengurangi dengkuran, refluks asam, dan tetesan hidung.
Baca Juga: 4 Langkah Menurunkan Berat Badan Paling Asyik se Dunia, Salah satunya Tambah Waktu Tidur
Selain itu, meninggikan kepala juga dapat membantu mengurangi kantong dan lingkaran di bawah mata dengan meningkatkan aliran darah dan mencegah penggumpalan darah.
Kelima hal tersebut bukan hanya untuk membuat wajah terlihat muda dan cantik, tetapi juga tentang menjaga kesehatan tubuh, pikiran, dan kulit selama bertahun-tahun yang akan datang.(*)
#berantasstunting
Source | : | Healthline,ncbi,CDC |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar