GridHEALTH.id - Kita pasti sudah tahu kalau alpukat adalah makanan yang kaya akan nutrisi sehingga baik untuk kesehatan.
Alpukat kaya akan serat dan nutrisi sehingga membantu melancarkan saluran pencernaan, menurunkan kolesterol, dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Namun terlalu banyak makan alpukat dapat menyebabkan efek samping pada tubuh kita.
Baca Juga: Kaya Vitamin dan Serat, Ini Manfaat Konsumsi Alpukat untuk Kesehatan Tubuh
Meskipun alpukat sehat karena kaya akan vitamin, serat, dan lemak sehat, makanan ini juga tinggi kalori.
Satu buah alpukat mengandung 250 hingga 320 kalori, tergantung ukurannya dan ini 10 hingga 20 persen kebutuhan kalori kita.
Alpukat juga mengandung lebih dari 20 gram lemak.
Meskipun alpukat penuh dengan lemak tak jenuh tunggal atau dianggap lemak sehat, kita tetap tidak disarankan terlalu banyak makan alpukat.
Asupan lemak harian yang direkomendasikan adalah 44 hingga 77 gram per hari, dan mengonsumsi terlalu banyak lemak dapat berkontribusi pada penambahan berat badan.
Tetapi makan sepertiga alpukat atau bahkan seluruhnya setiap hari sangat sehat dan aman.
Baca Juga: Manfaat Konsumsi Alpukat Bagi Ibu Hamil dan Janin, Si Kaya Folat Sampai Kalium
Efek samping terlalu banyak makan alpukat
Meskipun tidak beracun atau berbahaya bagi kesehatan kita, terlalu banyak makan alpukat dapat menyebabkan beberapa efek samping yang tidak menyenangkan.
Karena alpukat adalah buah yang tinggi lemak dan berkalori tinggi, makan dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan berat badan kita bertambah, tergantung pada pola makan dan tingkat aktivitas.
Berapa banyak lemak yang kita konsumsi dari makanan lain juga berperan dalam menentukan apakah kita akan menambah berat badan atau tidak.
Meskipun tidak ada pendekatan satu ukuran untuk semua, membatasi diri kita tidak lebih dari satu buah alpukat per hari dapat membantu mencegah penambahan berat badan yang tidak diinginkan.
Terlalu banyak makan alpukat juga dapat menyebabkan masalah pencernaan.
Meskipun alpukat kaya serat, yang dapat membantu melancarkan pencernaan, alpukat juga mengandung poliol.
Poliol adalah karbohidrat rantai kecil yang dapat menyebabkan kembung, gas, diare, dan sakit perut jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.
Baca Juga: Coba Mulai Sekarang Rutin Konsumsi Alpukat, Rasakan 6 Khasiat Ini Setelahnya
Beberapa orang tidak toleran terhadap poliol dan mungkin mengalami gejala ini setelah makan terlalu banyak alpukat.
Mengkonsumsi terlalu banyak serat juga dapat memberikan hasil yang sama.
Cara terbaik untuk menghindari efek samping ini adalah makan alpukat secukupnya di samping diet sehat dan seimbang.
| Source | : | health digest |
| Penulis | : | Cecilia Ardisty |
| Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar