Pakar kebugaran menyarankan peregangan terisolasi aktif di mana kita menahan setiap peregangan selama dua detik, meningkatkan sirkulasi dan elastisitas.
2. Kardio secukupnya
Jika baru berolahraga, jangan langsung melakukan latihan kardio berjam-jam yang membutuhkan latihan ketahanan ekstrim. Kardio lebih dari 45 menit tidak dianjurkan untuk orang di atas 40 tahun.
3. Pelatihan Interval Intensitas Tinggi (HIIT)
Pelatihan Interval Intensitas Tinggi (HIIT) sama banyaknya untuk mereka yang berusia di atas 40 tahun daripada yang lebih muda. M
elakukan latihan intensitas ekstrim untuk durasi yang lebih pendek, 3-4 kali seminggu lebih baik daripada latihan berjam-jam.
Ilmu pengetahuan telah membuktikan bahwa HIIT juga memungkinkan produksi HGH - hormon pertumbuhan manusia dan mencegah hilangnya otot. Tapi ingat, jangan dilakukan setiap hari karena tubuh juga perlu istirahat.
4. Latihan inti
Latihan yang melibatkan inti seperti plank, melatih otot bagian dalam dan manfaatnya sangat membantu.
Baca Juga: Bayi dari Ibu dengan Diabetes Berisiko Mempunyai Gangguan Kesehatan, Studi
Baca Juga: Hati- hati, Hipertensi yang Tidak Terkontrol Dapat Berpengaruh Pada Fungsi Ginjal
Berbagai variasi plank dapat dilakukan untuk keseimbangan dan postur yang lebih baik. Pastikan kita melakukan plank dengan benar.
Source | : | Fitness Magazine |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar