GridHEALTH.id – Asam urat merupakan salah satu radang sendi yang menyakitkan, disebabkan oleh kadar asam urat yang tinggi dalam darah.
Akibatnya, terjadi pembentukan kristal dan menumpuk di dalam serta di sekitar sendi-sendi seseorang.
Dilansir dari Mayo Clinic, asam urat diproduksi saat tubuh memecah bahan kimia yang disebut dengan purin.
Purin terbentuk secara alami di tubuh, tetapi bisa juga ditemukan dalam makanan tertentu. Nah, asam urat biasanya dikeluarkan oleh tubuh melalui urin.
Tips Puasa Bagi Penderita Asam Urat
Penyintas penyakit asam urat bisa menjalani puasa di bulan Ramadan dengan nyaman, tanpa khawatir kambuh.
Salah satu caranya adalah dengan memerhatikan apa yang dikonsumsi saat makan sahur atau berbuka.
Diet asam urat bukan untuk menyembuhkan, tapi ini bisa menurunkan kadar asam urat dalam darah, mengurangi risiko serangan asam urat berulang, dan memperlambat kerusakan sendi.
Berikut adalah beberapa menu sahur bagi penderita asam urat, agar bisa nyaman dalam menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, dilansir dari Kompas.com (24/06/2020).
Baca Juga: Hidangan Ikan, Menu Sehat Untuk Berbuka dan Sahur Bagi Penderita Rematik
1. Penuhi asupan karbohidrat
Ketika makan sahur, penderita asam urat perlu memenuhi kebutuhan karbohidrat, karena ini merupakan sumber energi utama.
Source | : | Kompas.com,Mayo Clinic |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar