Ada juga faktor risiko lingkungan dan pekerjaan seperti polusi udara, asap dalam ruangan dari penggunaan bahan bakar padat rumah tangga dan terkontaminasi suntikan dalam perawatan kesehatan.
Gejala kanker kolorektal seringkali dirasakan oleh pasien ketika kanker sudah berkembang jauh.
Jenis gejalanya tergantung kepada ukuran dan lokasi tumbuhnya kanker. Beberapa gejala yang dapat muncul, antara lain;
- diare atau konstipasi
- buang air besar yang terasa tidak tuntas
- Darah pada tinja
- Perut terasa nyeri, kram, atau kembung.
Baca Juga: Ini Penyebab Mengapa Berkeringat di Malam Hari Selama Menstruasi
Baca Juga: Tahun Ke-2 Pandemi Covid-19 'Bisa Lebih Sulit', WHO Memperingatkan
- Tubuh mudah lelah
- Berat badan turun tanpa sebab yang jelas.
- Mual dan muntah
Dalam pengobatan kanker usus besar, dokter Ikhwan mengatakan, "Dalam dekade terakhir ini, kemoterapi bukan satu-satunya obat yang diberikan untuk pasien kanker kolorektal stadium lanjut.
Muncul obat-obatan lain yang dikelompokkan dalam terapi target sebagai tambahan pada kemoterapi yang diberikan untuk menambah efektifitas pengobatan yang pada akhirnya diharapkan memperpanjang ketahanan hidup pasien kolorektal yang sudah bermetastasis jauh." (*)
Baca Juga: Bagaimana Diabetes Bisa Memunculkan Penyakit Gusi? Ini Penjelasannya
Baca Juga: Makan Ini Sebelum Olahraga Membantu Membakar Kalori Lebih Banyak
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar