Baca Juga: Healthy Move, 7 Manfaat Latihan Sepeda Statis Tak Cuma Membakar Kalori
Baca Juga: Nyeri Punggung Ganggu Aktivitas, Ini Tips Untuk Mengatasinya
Makin baik kinerja sistem peredaran darah atau kardiovaskular, makin rendah risiko terkena stroke, serangan jantung, dan tekanan darah tinggi.
2. Meningkatkan kekuatan otot
Berapa banyak anggota tubuh dan otot yang terlibat saat kita bersepeda? Hampir semuanya. Maka jika dilakukan secara rutin, maka otot yang kuat dan fleksibel menjadi salah satu dari hasilnya. Selain itu, koordinasi dan keseimbangan tubuh juga ikut terlatih.
3. Merawat sendi
Selain otot, sendi-sendi pada lengan dan tungkai juga ikut aktif. Sikut, lutut, pergelangan kaki, dan pergelangan tangan adalah beberapa sendi yang akan otomatis bekerja saat bersepeda. Pergerakan yang baik pada persendian akan membuatnya makin fleksibel.
4. Menjaga berat badan
Berkat bersepeda, kinerja kardiovaskular dan otot menjadi kian optimal. Salah satu keuntungan dari tubuh yang aktif, kardiovaskular yang baik, dan otot terlatih adalah meningkatnya metabolisme tubuh dan pembakaran kalori. Pembakaran kalori tentu saja sangat baik untuk menjaga berat badan tetap ideal.
Kombinasikanlah kebiasaan bersepeda secara rutin dengan pola makan gizi seimbang, untuk mencegah dan mengatasi kegemukan.
5. Menurunkan tingkat stres
Source | : | prevention,GridHEALTH.id,The British Journal of Sport Medicine,https://id-velopedia.velo.com |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar