GridHEALTH.id - Hidup teratur baikmya mulai dibiasakan sekarang juga.
Bukannya apa-apa, pola hidup teratur erat kaitannya dengan kesehatan, produktivitas, dan baiknya hubungan sosial.
Karena keteraturan dalam segala aspek hidup mencakup banyak hal, mulai dari fisik, psikis, hingga sosial.
Hidup secara teratur manfaatnya jika dijabarkan, melansir Dinkes Provinsi Sumatera Barat (2/01/2019), adalah sebagai berikut:
1. Dapat mengurangi stres dan depresi.
2. Pola makan jadi lebih baik.
3. Lebih disiplin berolahraga.
4. Hubungan sosial bisa baik, lebih harmonis dan intim.
5. Lebih produktif.
6. Berat badan menjadi ideal.
7. Tidur lebih ideal.
Baca Juga: Healthy Move, Ini yang Terjadi Pada Tubuh Bila Kita Rajin Push-Up Setiap Hari
Nah, jika pola hidup teratur, maka kehidupan seks pun akan terbawa teratur.
Asal tahu saja dan ini penting, lo, hubungan seks ytang dilakukan secara teratur mempunyai manfaat yang banyak bagi manusia yang melakukannya.
Selain menjadi bentuk kasih sayang kepada pasangan, seks teratur pun memberikan manfaat dalam berbagai aspek kehidupan, antara lain untuk kesehatan fisik dan emosional.
Seks juga bisa memengaruhi kondisi psikologis, intelektual, serta kehidupan sosial kita. Bersamaan dengan itu, kualitas kehidupan akan menjadi lebih baik.
Tidak hanya tentang nafsu dan birahi, seks pun nyatanya memberikan banyak manfaat bagi kesehatan.
Mulai dari meningkatkan kualitas tidur, hingga mengurangi risiko tekanan darah tinggi, stroke, dan penyakit jantung.
Lebih jelasnya, berikut ini adalah beberapa manfaat seks teratur, seperti dikutip dari artikel yang dipublish oleh RS Mitra Husada Pringsewu.
Seks adalah olahraga
Hubungan seksual membuat tubuh membakar setidaknya 4 kalori per menit dan membuat yang melakukannya menggunakan berbagai otot tubuh.
Penelitian menemukan bahwa denyut jantung manusia saat orgasme setara dengan olahraga ringan, seperti berjalan menaiki tangga.
Meski demikian, untuk mencapai kebutuhan rata-rata gerak tubuh per minggu, tetap perlu melakukan olahraga lain, seperti jalan cepat atau bersepeda.
Baca Juga: Penyebab Sariawan Menjadi Serius, Benarkah Gegara Sering Makan Pedas?
Jantung lebih sehat
Rangsangan seksual dan orgasme membuat denyut jantung meningkat.
Penderita penyakit jantung tetap bisa berhubungan seksual selama mereka masih dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan normal, misalnya menaiki dua anak tangga tanpa menimbulkan nyeri dada.
Bahkan menurut penelitian, berhubungan seksual setidaknya dua kali seminggu dapat mengurangi risiko serangan jantung hingga 50 persen, dibandingkan jika berhubungan seksual kurang dari sekali sebulan.
Menjaga tekanan darah tetap normal
Penelitian terhadap beberapa pasangan yang berpegangan tangan selama 10 menit, diikuti berpelukan selama 20 detik, bisa menurunkan tekanan darah, lo.
Studi lain juga menunjukkan bahwa mereka yang jarang melakukan aktivitas seksual atau jarang merasakan orgasme, memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena hipertensi.
Meredakan stres
Hasil penelitian mengungkapkan, orang yang tidak melakukan hubungan seksual paling berisiko mengalami stres. Bila dibandingkan kelompok yang melakukan aktivitas seksual dengan atau tanpa penetrasi.
Orgasme yang didapat tanpa melibatkan penetrasi sekalipun dapat membantu orang untuk merasa rileks, serupa dengan meditasi.
Asal tah saja, rangsangan seksual melepaskan zat kimia pada otak dan hormon yang membuat kita merasa lebih nyaman. Selain itu, intimasi dapat meningkatkan rasa percaya diri yang membentuk hidup lebih sehat dan bahagia.
Baca Juga: Menkes Budi Ternyata Jarang Periksa Kesehatan Gigi Karena Takut, Sering Dibilang Kuning, Kenapa?
Meningkatkan kekebalan tubuh
Tingkat imunoglobulin A (IgA) pada orang yang melakukan hubungan seksual sekali atau dua kali dalam seminggu, 30 persen lebih tinggi daripada yang tidak melakukannya lebih rutin.
Antibodi ini berperan menjaga tubuh dari penyakit.
Namun orang yang berhubungan seksual lebih dari dua kali dalam seminggu justru memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih rendah daripada umumnya.
Merasa lebih sehat
Orang yang sedang jatuh cinta atau memiliki kehidupan pernikahan yang baik lebih sering menjawab ’sangat baik’ atau ’luar biasa’ dengan jujur ketika ditanya, “Apa kabar?”
Dari pernikahan dan hubungan personal yang baik, orang merasa lebih sehat karena merasa mendapat dukungan sosial dan emosional.
Dalam hal ini, manfaat sex berperan dalam menjaga keharmonisan hubungan pasangan, bahkan untuk pasangan yang telah menikah dalam waktu lama.
Mengurangi risiko penyakit
Jika dipadukan dengan gaya hidup sehat, manfaat seks teratrur dapat digunakan sebagai senjata dalam mengurangi risiko penyakit tertentu, antara lain:
* Mengurangi risiko sakit maag dan angina. Orang yang merasa didukung dan dicintai oleh pasangan lebih tidak berisiko mengalami angina dan maaf, demikian kesimpulan dari sebuah penelitian.
Baca Juga: Kenali 6 Jenis Benjolan Kanker Payudara, Bisa Dideteksi di Rumah
* Mengurangi risiko kanker prostat. Penelitian membuktikan bahwa pria yang melakukan ejakulasi secara teratur lebih tidak berisiko mengalami kanker prostat.
* Mengencangkan otot panggul bawah pada wanita sehingga memaksimalkan hubungan seksual serta mengurangi risiko gangguan buang air kecil di kemudian hari.
Meningkatkan gairah seks
Melakukan hubungan seksual secara teratur dapat meningkatkan libido.
Pada wanita, berhubungan seksual dapat meningkatkan aliran darah, elastisitas, dan cairan pelumas pada vagina.
Semua hal ini dapat membuat hubungan seksual makin berkualitas.
Mengurangi rasa sakit
Orgasme melepaskan hormon yang berperan dalam meredakan rasa nyeri.
Stimulasi vagina saja bahkan dapat menghentikan nyeri kronis pada punggung dan kaki, kram datang bulan, dan sakit kepala.
Meningkatkan kualitas tidur
Setelah orgasme, tubuh melepaskan hormon prolaktin yang berperan mendatangkan rasa rileks dan mengantuk.
Baca Juga: Klik di SINI, Mendaftarkan Bayi dalam Kandungan Jadi Peserta BPJS Kesehatan Mandiri
Itulah alasan seseorang lebih mudah mengantuk dan tidur setelah melakukan hubungan seksual.
Cukup istirahat adalah sumber kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk untuk menjaga berat badan dan tekanan darah tetap normal.
Meningkatkan kualitas hubungan
Berhubungan seksual dapat meningkatkan kadar hormon oksitosin, yang membantu manusia untuk meningkatkan rasa saling percaya, dan kedekatan satu sama lain.
Kadar oksitosin ini akan makin meningkat seiring tingginya frekuensi sentuhan. Kepuasan seksual juga kerap dihubungkan dengan kestabilan hubungan.
Jadi di sini bisa kita lihat dan buktikan, hubungan seks teratur selain bermanfaat terhadap kesehatan fisik, juga bermanfaat bagi kesehatan psikologis dan mengurangi risiko gangguan mental, mulai dari depresi hingga keinginan bunuh diri.
Sudakah melakukan hubungan seks teratur hari ini?(*)
Baca Juga: Klik di SINI, Mendaftarkan Bayi dalam Kandungan Jadi Peserta BPJS Kesehatan Mandiri
Source | : | RS Mitra Husada Pringsewu-seks,Dinkes Sumbar-gaya hidup |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar