GridHEALTH.id - Jangan sampai jadi kebiasaan, ternyata tidur setelah makan kenyang bisa membahayakan kesehatan.
Sering kali, makan kenyang ini bisa memunculkan rasa kantuk yang melanda.
Tak menutup kemungkinan jika banyak yang tergoda untuk tidur setelah makan.
Namun, sebaiknya hal ini mulailah untuk tidak dilakukan.
Hal ini karena, tubuh memerlukan waktu untuk mengolah makanan yang dimakan dalam sistem pencernaaan.
Saat proses pencernaan berlangsung, tubuh akan melepaskan hormon-hormon tertentu agar pencernaan berjalan lancar, dan ini merupakan hal yang normal terjadi.
Tidur atau berbaring setelah makan tidak baik untuk kesehatan lambung, terutama setelah makan dalam porsi banyak sekaligus.
Oleh karena itu, kebiasaan habis makan langsung tidur dapat menyebabkan berbagai masalah pada kesehatan.
Inilah beberapa risiko yang menyebabkan masalah kesehatan saat tidur setelah makan kenyang.
1. Menyebabkan stroke
Bahaya habis makan langsung tidur yang pertama yaitu dapat menyebabkan stroke.
Hal ini karena, sistem pencernaan akan susah untuk mencerna makanan.
Hingga akhirnya membuat lambung membutuhkan asupan darah dalam jumlah yang banyak untuk memperlancar kerjanya.
Pada sisi lain, otak juga membutuhkan darah yang stabil agar tidak kekurangan oksigen.
Apabila hal ini terjadi berulang kali dan dalam jangka panjang, maka otak dapat mengalami stroke.
2. Menyebabkan asam lambung
Bahaya habis makan langsung tidur yang selanjutnya yaitu menyebabkan naiknya asam lambung atau sering disebut dengan heartburn.
Apabila asam lambung naik ke tenggorokan, akan merasakan rasa yang tidak nyaman seperti nyeri dan panas pada ulu hati.
Hal ini terjadi karena, asam lambung dapat mengalir naik kembali ke kerongkongan saat berbaring.
Apabila memiliki masalah dengan asam lambung, maka gangguan ini akan lebih sering terjadi.
3. Obesitas
Menambahnya berat badan merupakan salah satu efek yang terjadi apabila langsung tidur setelah makan.
Baca Juga: Hari Cuci Tangan Sedunia, 7 Penyakit yang Bisa Dicegah dengan Kebiasaan Baik Ini
Hal ini karena, tubuh tidak memiliki waktu yang cukup untuk membakar kalori yang berasal dari makanan yang dimakan.
Kalori yang tidak terbakar tersebut akan menumpuk dalam tubuh dan menjadi timbunan lemak.
4. Menyebabkan gangguan pencernaan
Normalnya dua jam setelah makan lambung akan kosong karena sisa makanan telah berpindah ke usus untuk menjadi feses.
Ketika tertidur setelah makan, maka proses pencernaan akan berjalan lambat dan makanan akan terlalu lama berdiam diri di perut.
Timbunan makanan pada perut yang tidak dicerna ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare atau sembelit.
5. Masalah paru-paru
Tidak hanya menyebabkan masalah pada pencernaan, langsung tidur setelah makan juga dapat menyebabkan terjadinya masalah pada paru-paru.
Apabila sebelumnya telah memiliki penyakit maag dan juga tukak lambung, maka dapat terjadi kemungkinan asam lambung akan berbalik.
Apabila hal ini terjadi, maka dapat menyebabkan peradangan dan juga kerusakan paru-paru dan juga kotak suara.
Itulah beberapa gangguan yang bisa terjadi ketika kebiasaan tidur setelah makan.
Source | : | Aido.id,Fk.ui.ac.id,Batam.go.id |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar