GridHEALTH.id - Ketahuilah yang jadi penyebab seseorang sering ngiler saat tidur dan inilah cara mengatasinya.
Ngiler saat tidur mungkin menjadi kebiasaan tidur yang kerap disepelekan banyak orang.
Walaupun tampak sepele, tidur ngiler bisa membuat malu bila diketahui orang lain.
Selain itu, penyebab tidur ngiler bisa menandakan adanya masalah kesehatan tertentu.
Ngiler adalah suatu kondisi ketika air liur keluar dari mulut saat tidur.
Sebab, mulut akan memproduksi air liur atau saliva, termasuk saat tertidur.
Penyebab ngiler saat tidur biasanya karena mulut yang terbuka.
Saat tidur, otot-otot tubuh rileks, apalagi jika memasuki tahap tidur REM (repid eye movement).
Otot area mulut pun juga sama, sehingga mungkin saja tertidur dalam posisi mulut mulut terbuka.
Mulut terbuka saat tidur juga biasanya disebabkan karena tubuh ingin mendapatkan lebih banyak oksigen, sehingga dengan otomatis bernapas dari mulut.
Ketahuilah, ini beberapa penyebab seseorang sering ngiler saat tertidur.
Baca Juga: Kenali 3 Prosedur Medis Pengobatan Psoriasis untuk Redakan Gejalanya
1. Kelelahan
Kelalahan memang tidak bisa disebut sabagai penyebab utama dari ngiler.
Namun kondisi kelelahan sering membuat orang tidur sambil mengeluarkan air liur.
Hal tersebut bisa terjadi karena kondisi lelah menunjukan bahwa tubuh sedang stres, depresi, atau kurangan tidur.
2. Posisi tidur
Posisi tidur miring atau tengkurap menjadi penyebab tidur ngiler yang paling umum.
Saat tidur dalam posisi telentang atau tengkurap, air liur akan bergerak mengikuti gravitasi, yaitu ke arah bantal. Posisi tidur inilah yang kemudian menyebabkan ngiler.
3. Sleep apnea
Sleep apnea adalah gangguan tidur yang menyebabkan napas terhenti sebentar ketika tidur, akibat adanya penyumbatan pada saluran napas.
Hal ini terjadi karena pengidap sleep apnea sangat mungkin membuka mulutnya saat tidur dan mendengkur.
4. Penyakit asam lambung
Baca Juga: Mata Belekan Berlebihan Tanda Penyakit Mata Serius? Cek di Sini!
Penderita GERD sering kali mengalami disfagia atau kesulitan menelan karena lapisan kerongkongan mengalami iritasi.
Akibatnya, terjadi peningkatan produksi air liur pada kelenjar ludah yang kemudian menyebabkan ngiler, terutama saat tidur.
5. Infeksi dan alergi
Teman-teman yang memiliki alergi juga memiliki kemungkinan tidur sambil ngiler.
Hal itu terjadi karena saat tubuh mengalami alergi maka produksi air liur akan meningkat.
Peningkatan produksi air liur ini dilakukan tubuh untuk mengeluarkan racun penyebab alergi pada tubuh.
Cara Mengatasi
Untuk mengatasi masalah ngiler pada malam hari, bisa mengubah posisi tidur.
Cobalah tidur dengan posisi terlentang sehingga air liur tidak keluar dari mulut.
Bila cara tersebut belum berhasil, bisa melakukan pengecekan kondisi tubuh.
Penting untuk mencari tahu penyebab dari tidur sambil ngiler, yang membuat terganggu.
Baca Juga: Remaja Jangan Banyak Begadang, Bisa Jadi Penyebab Hipertensi di Usia Muda
Jika penyebab ngiler disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu, coba konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Pasalnya, membiarkan keluhan medis yang Anda alami justru dapat memperparah gejala yang dialami.
Air liur yang dikeluarkan secara berlebihan bisa menjadi gejala dari beberapa penyakit termasuk penyakit saraf.(*)
Source | : | hallosehat.com,Alodokter.com,Sehatq.com |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar