GridHEALTH.id – Bagi pecinta makanan pedas, menikmati hidangan dengan cita rasa yang kuat adalah sebuah kenikmatan tersendiri.
Namun, bagi mereka yang memiliki masalah asam lambung, konsumsi makanan pedas bisa menjadi tantangan tersendiri.
Pasalnya, makanan pedas dapat memicu naiknya asam lambung dan menyebabkan gejala yang tidak nyaman seperti mulas dan perut kembung.
Kendati demikian, bukan berarti penderita asam lambung tidak boleh konsumsi makanan pedas.
Sebenarnya boleh-boleh saja, asalkan tidak berlebihan dan mengikuti beberapa tips berikut.
Apa yang harus dilakukan? Ini penjelasan selengkapnya.
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa tips untuk menikmati makanan pedas dengan aman dan sehat bagi penderita asam lambung.
Tidak semua cabai memiliki tingkat kepedasan yang sama. Beberapa jenis cabai lebih ringan dan mungkin lebih mudah ditoleransi oleh lambung.
Rekomendasi:
- Cabai merah besar: Memiliki tingkat kepedasan yang lebih rendah dibandingkan cabai rawit.
- Paprika: Sering digunakan dalam masakan dan memiliki rasa pedas yang sangat ringan.
Baca Juga: 6 Posisi Duduk Saat Asam Lambung Naik, Begini yang Benar untuk Kurangi Gejalanya
Makanan pedas lebih aman dikonsumsi saat disertai dengan makanan lain yang dapat membantu menetralkan asam lambung.
Tips:
- Karbohidrat kompleks: Konsumsi nasi, roti gandum, atau kentang yang dapat membantu menyerap asam lambung.
- Protein: Menambahkan daging tanpa lemak, ikan, atau kacang-kacangan dapat membantu menetralkan efek pedas.
Mengonsumsi makanan pedas dalam jumlah yang wajar dapat membantu mengurangi risiko terjadinya refluks asam lambung.
Saran:
- Mulailah dengan porsi kecil: Jika belum terbiasa, mulai dengan sedikit makanan pedas dan tingkatkan secara bertahap.
- Jangan berlebihan: Makan dalam porsi yang terlalu besar bisa memicu naiknya asam lambung.
Minum air dalam jumlah cukup saat mengonsumsi makanan pedas dapat membantu meredakan efek pedas di lambung.
Rekomendasi:
- Air putih: Minum air putih selama dan setelah makan untuk membantu menetralkan asam.
Baca Juga: Siapa Sangka, Asam Lambung Ternyata Bisa Diobati dengan Gula Merah
- Hindari minuman berkarbonasi: Minuman bersoda dapat meningkatkan tekanan di perut dan memicu refluks asam.
Produk susu dapat membantu menetralkan asam lambung dan mengurangi rasa pedas.
Pilihan:
- Yoghurt: Mengandung probiotik yang baik untuk kesehatan pencernaan.
- Susu rendah lemak: Membantu meredakan sensasi terbakar di lambung.
Mengonsumsi makanan pedas saat perut kosong dapat memperburuk kondisi asam lambung.
Tips:
- Makan sebelum makanan pedas: Konsumsi camilan sehat seperti buah atau roti sebelum makan makanan pedas.
- Jangan lewatkan sarapan: Memulai hari dengan sarapan yang sehat dapat membantu mengurangi risiko naiknya asam lambung.
Menggunakan bumbu alami yang lebih ringan dan sehat dapat membantu mengurangi risiko asam lambung naik.
Rekomendasi:
Baca Juga: 7 Cara Minum Kopi yang Aman dan Sehat untuk Asam Lambung
- Jahe: Memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu meredakan gangguan pencernaan.
- Kunyit: Mengandung kurkumin yang baik untuk kesehatan pencernaan.
Mengonsumsi makanan pedas di malam hari dapat meningkatkan risiko refluks asam saat tidur.
Saran:
- Makan pedas di siang hari: Cobalah makan makanan pedas pada waktu siang atau sore hari.
- Jangan langsung tidur: Beri jeda setidaknya 2-3 jam setelah makan sebelum berbaring.
Menikmati makanan pedas tidak harus menjadi pantangan bagi penderita asam lambung.
Dengan mengikuti beberapa tips di atas, Anda dapat menikmati hidangan pedas dengan lebih aman dan sehat.
Pilih jenis cabai yang tepat, perhatikan porsi, konsumsi bersama makanan lain, minum banyak air, dan hindari makan pedas saat perut kosong.
Dengan cara ini, Anda tetap bisa menikmati makanan pedas favorit tanpa khawatir asam lambung kambuh.
Jika Anda memiliki masalah asam lambung yang serius, selalu konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi Anda. (*)
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar