GridHEALTH.id – Kolesterol adalah lemak yang ditemukan dalam darah dan diperlukan oleh tubuh untuk membangun sel-sel yang sehat.
Namun, kadar kolesterol yang tinggi, terutama kolesterol jahat (LDL), dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Ya, beberapa makanan diketahui mengandung kolesterol jahat dalam jumlah tinggi, dan penting untuk membatasi konsumsinya untuk menjaga kesehatan.
Lantas, apa saja makanan yang mengandung kolesterol jahat?
Berikut ini beberapa yang perlu dihindari.
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa makanan yang mengandung kolesterol jahat yang perlu dihindari atau dibatasi.
Daging merah, seperti daging sapi, babi, dan kambing, mengandung kolesterol dan lemak jenuh yang tinggi. Lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Sebagai alternatif, pilihlah daging tanpa lemak atau gantikan dengan sumber protein lain seperti ikan, ayam tanpa kulit, atau kacang-kacangan.
Sosis, bacon, dan hot dog adalah contoh produk olahan daging yang mengandung kolesterol jahat tinggi. Produk ini sering kali mengandung tambahan garam dan pengawet yang tidak sehat.
Mengonsumsi produk olahan daging secara berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan masalah kesehatan lainnya.
Makanan cepat saji seperti burger, kentang goreng, dan ayam goreng biasanya dimasak dengan minyak yang mengandung lemak trans dan lemak jenuh.
Baca Juga: Aman untuk Kesehatan, Ini 7 Makanan yang Mengandung Kolesterol Baik
Kedua jenis lemak ini dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
Memilih opsi yang lebih sehat atau membatasi konsumsi makanan cepat saji adalah langkah yang baik untuk menjaga kesehatan jantung.
Produk susu seperti mentega, krim, keju, dan susu penuh lemak mengandung lemak jenuh yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat.
Menggantikan produk susu penuh lemak dengan versi rendah lemak atau bebas lemak dapat membantu mengurangi asupan kolesterol jahat.
Kue, pastri, dan makanan penutup yang dipanggang sering kali mengandung lemak trans dan lemak jenuh dari mentega, margarin, dan minyak kelapa sawit.
Lemak trans dikenal sangat berbahaya karena tidak hanya meningkatkan kolesterol jahat tetapi juga menurunkan kolesterol baik (HDL).
Makanan yang digoreng, terutama jika digoreng dengan minyak yang digunakan berulang kali, mengandung lemak trans yang tinggi.
Contoh makanan yang digoreng meliputi donat, gorengan, dan keripik.
Memilih metode memasak yang lebih sehat seperti memanggang, mengukus, atau merebus adalah pilihan yang lebih baik untuk kesehatan jantung.
Makanan ringan kemasan seperti keripik, biskuit, dan kue kering sering kali mengandung lemak trans dan lemak jenuh yang tinggi.
Selain itu, makanan ini juga mengandung garam dan gula tambahan yang tidak sehat.
Baca Juga: Tak Harus Minum Obat, Begini Cara Menghilangkan Sakit Kepala Akibat Kolesterol secara Alami
Membaca label nutrisi pada kemasan dapat membantu mengidentifikasi dan menghindari makanan yang mengandung kolesterol jahat.
Beberapa jenis seafood seperti udang, kerang, dan lobster mengandung kolesterol yang cukup tinggi.
Meskipun seafood juga mengandung lemak sehat, penting untuk membatasi konsumsi jenis seafood ini jika Anda memiliki kadar kolesterol tinggi atau berisiko penyakit jantung.
Untuk mengelola asupan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung, berikut adalah beberapa tips yang dapat diikuti:
- Pilih lemak sehat: Konsumsi lebih banyak lemak tak jenuh yang ditemukan dalam minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan.
- Konsumsi serat: Makanan tinggi serat seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat.
- Batasi gula dan garam: Gula dan garam tambahan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Pilih makanan dengan kandungan gula dan garam yang rendah.
- Aktivitas fisik: Rutin berolahraga dapat membantu meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kolesterol jahat (LDL).
Menjaga asupan makanan yang mengandung kolesterol jahat sangat penting untuk kesehatan jantung.
Dengan memahami dan membatasi konsumsi makanan yang tinggi kolesterol jahat, Anda dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Selalu pilih makanan sehat dan lakukan gaya hidup aktif untuk hidup yang lebih baik dan lebih sehat. (*)
Baca Juga: 8 Makanan Enak Penurun Kolesterol Ini Kerap Dikira Berbahaya, Apa Saja?
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar