Tanda dari kaki kesemutan yakni telapak kaki yang terasa sangat tebal atau membengkak. Bahkan sampai ada yang mengalami rasa panas seperti banyak semut yang menggigit kaki.
Kesemutan bisa dibagi menjadi dua jenis menurut waktunya yaitu kesemutan sementara dan kesemutan jangka panjang.
Baca Juga: Belum Banyak Perhatian, Varises Bisa Menyebabkan Stroke dan Jantung
Kesemutan sementara terjadi ketika ada anggota tubuh yang mengalami tekanan dalam waktu lama.
Hal ini membuat pasokan darah ke saraf di daerah itu menjadi terhambat. Misalnya anda bisa merasakannya setelah duduk bersila terlalu lama atau memakai sepatu terlalu kecil. Kesemutan ini juga dapat dirasakan pada tangan, misalnya ketika tidur dengan posisi lengan tertindih.
Kondisi ini bisa mereda dengan sendirinya jika kita membebaskan area yang kesemutan dari tekanan, seperti meluruskan kaki setelah duduk bersila atau melepaskan tangan yang tertindih dengan begitu aliran darah akan kembali lancar.
Baca Juga: Golden Time Serangan Stroke, Ini Bahayanya Bila Tak Segera Ditangani
Selain tekanan, penyebab kesemutan sementara ini bisa disebabkan oleh dehidrasi dan hiperventilasi, yaitu kondisi pada saat anda bernapas terlalu cepat.
Penyebab lainnya adalah penyakit Raynaud. Penyakit ini memengaruhi pasokan darah ke area tertentu pada tubuh, seperti jari-jari tangan dan kaki.
Penyakit ini biasanyanya menyerang saat penderita sedang stres, gelisah, atau berada di ruangan bersuhu dingin.
Source | : | medical news today,rskramat128.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar