Tahi lalat pada tubuh bisa muncul di mana saja, sehingga tidak jarang ditemukan orang yang memiliki tahi lalat dengan jumlah yang banyak.
Baca Juga: Risiko Terlalu Sering Makan Daging Merah, Meski Dalam Porsi Kecil
Meskipun tidak berbahaya, sebuah studi ternyata menunjukkan tahi lalat bisa menjadi gejala kanker kulit.
Peneliti dari King's College London telah meneliti 3.584 warga dan menemukan bahwa mereka yang memiliki lebih banyak tahi lalat, memiliki risiko kanker yang juga lebih tinggi dari pada yang hanya memiliki sedikit tahi lalat.
Hal tersebut terjadi karena kanker kulit biasanya berkembang dari tahi lalat yang jumlahnya tidak wajar.
Jika dihitung, orang yang memiliki lebih dari 50 tahi lalat di tubuhnya memiliki risiko kanker lima kali lebih besar dari pada yang normal, yaitu 10-40 tahi lalat.
Dalam studi yang diterbitkan dalam British Journal of Dermatology, wanita yang memiliki tujuh tahi lalat di tangan kanannya disebutkan berisiko memiliki 50 tahi lalat di seluruh tubuhnya.
Sementara yang memiliki 11 tahi lalat pada tangan kanannya, berisiko memiliki lebih dari 50 tahi lalat di sekujur tubuhnya.
Source | : | Tabloid Nakita,WebMD,Cancer Research UK,British Journal of Dermatology |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar