Terutama jika tubuh bereaksi kuat terhadap hormon pelepas stres.
Sebuah studi tahun 2010 dari University of Michigan menunjukkan bahwa ketika kadar hormon stres kortisol meningkat pada orang dewasa yang sehat dan tidak stres, mereka makan lebih banyak makanan ringan.
Memang, stres dapat meningkatkan keinginan untuk makan donat, es krim, dan makanan tinggi lemak atau bergula lainnya.
Kita juga cenderung makan lebih sedikit makanan biasa dan lebih sedikit sayuran. Itulah mengapa kita mengambil segenggam kue pada saat-saat stres alih-alih camilan sehat seperti wortel bayi atau beberapa kacang almond.
Baca Juga: Lansia yang Ingin Ikut Puasa Ramadan 2021 Wajib Perhatikan 5 Hal ini
Maka tidak mengherankan bahwa makan saat stres lebih sering bertambah berat badan.
Berikut yang bisa kita lakukan untuk mengatasi makan berlebihan saat stres melanda dengan beberapa cara berikut ini.
Bangun Fondasi Nutrisi
Baca Juga: Mengalami Diare Saat Berpuasa, Berikut Ini Cara Pengobatan yang Tepat
Persiapkan otak dan tubuh sebelumnya dan kita akan lebih mampu menangani stres saat itu terjadi. Untuk menjaga keseimbangan emosi, makanlah secara teratur sepanjang hari, setiap empat atau lima jam.
Nikmati Karbohidrat Kompleks
Makanlah oatmeal, dedak kismis, dan sereal dan roti gandum utuh lainnya, serta nasi merah, pasta gandum utuh, sayuran, kacang-kacangan, buah-buahan, dan susu tanpa lemak.
Baca Juga: Tak Harus Membatalkan Puasa, Begini Cara Menghilangkan Cegukan Tanpa Minum
Source | : | webmd.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar