GridHEALTH.id – Nyeri, kaku, dan pegal yang dirasakan di sekujur tubuh setelah berolahraga tentu sangat tidak nyaman.
Pegal linu biasanya mulai dirasakan 1 atau 2 hari setelah berolahraga. Kondisi ini disebut dengan nyeri otot onset tertunda (DOMS), dilansir dari NHS.uk.
Seseorang akan mengalami pegal linu saat memulai program olahraga yang baru, mengubah rutinitas olahraga, atau meningkatkan intensitasnya.
Hal-hal tersebut, menyebabkan otot harus bekerja lebih keras dari biasanya dan diyakini menyebabkan kerusakan mikroskopis pada serat otot.
Akibat dari otot yang harus bekerja keras, akibatnya timbul rasa nyeri dan kekakuan.
Pegal linu usai olahraga biasanya akan bertahan antara 3 hingga 5 hari. Rasa nyeri yang ditimbulkan mulai dari ringan hingga berat.
Nyeri dan kekakuan otot tidak perlu disamakan dengan masalah lain, seperti nyeri akut yang terjadi secara tiba-tiba dan tajam akibat cedera ataupun keseleo.
Pegal linu pasca olahraga dapat reda dengan sendirinya dalam beberapa hari. Namun, rasa nyerinya mungkin akan menganggu.
Melansir WebMD, berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memulihkan pegal linu setelah olahraga.
Baca Juga: Covid-19 Bikin Badan Pegal dan Linu, Ini 4 Cara untuk Meredakannya
1. Tetap bergerak
Rasa nyeri pada otot mungkin akan membuat gerakan yang sering dilakukan sehari-hari dapat terasa sulit.
Meski begitu, tetaplah menggarakan tubuh agar merasa lebih baik. Bergeraklah secara perlahan, jika otot terasa sangat kaku.
2. Kompres hangat
Jika pegal linu tetap terasa setalah 48 jam, coba kompres area tubuh yang nyeri dengan menggunakan handuk hangat.
Trik ini dapat merangsang aliran darah ke otot, agar ketegangan berkurang dan membantu tubuh merasa lebih baik.
3. Pijat
Memijat tubuh juga dapat membantu mempercepat pemulihan pegal linu setelah berolahraga, dengan meningkatkan aliran darah.
Gerakan yang dilakukan saat pijat pun juga dapat meningkatkan jangkauan gerak pada persendian dan memperbaiki suasana hati.
Baca Juga: Ini yang Dimaksud Pegel Linu, Penyebabnya Bisa Karena Infeksi dan Psikologis
4. Berendam air dingin
Sebuah studi tahun 2016 menemukan bahwa berendam selama 10 hingga 15 menit dengan air dingin berusuhu 10-15 derajat Celsius, mampu mengatasi pegal linu setelah olahraga.
Cara ini belakangan menjadi cukup popular dilakukan oleh para atlet profesional.
5. Oleskan obat pereda nyeri
Baca Juga: Konsumsi Vitamin yang Tepat, Asam Laktat Penyebab Pegal dan Linu Dapat Diubah jadi Energi
Krim pereda nyeri berbasis mentol dapat membantu meredakan nyeri DOMS yang mengganggu.
Obat pereda nyeri ini dapat dioleskan ke bagian tubuh yang terasa sakit. Pastikan untuk selalu mengikuti petunjuk yang tertulis di kemasan produk, ya.
Pegal linu setelah olahraga perlu mendapatkan penanganan khusus dari dokter, jika tidak hilang lebih dari 7 hari.
Kemudian saat warna urin mendadak berubah menjadi lebih gelap dan mengalami pembengkakan yang parah di lengan atau kaki.(*)
Baca Juga: Bisa Bantu untuk Kembali Nyenyak, Begini Cara Mengatasi Badan Terasa Sakit Saat Bangun Tidur
Source | : | WebMD,Nhs.uk |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar