GridHEALTH.id - Berbagai masalah kesehatan bisa terjadi kapan saja, tanpa bisa diprediksi.
Biaya perawatan kesehatan yang terbilang cukup mahal, membuat orang terkadang kewalahan saat menghadapi masalah kesehatan yang tidak terduga.
Apalagi jika gangguan kesehatan yang dialami, termasuk dalam daftar penyakit dengan biaya perawatan yang besar.
Dari data BPJS 2019-2020, beberapa penyakit yang membutuhkan biaya perawatan tinggi di antaranya penyakit kanker, stroke, hingga gagal ginjal.
Alokasi dana yang harus dikeluarkan untuk menangani penyakit tersebut tentu tidak kecil dan akan berdampak pada keberlangsungan hidup sehari-hari.
Direktur AXA Mandiri Rudi Nugraha mengatakan, di seluruh dunia ada 100 juta orang mengalami kebangkrutan per tahun karena biaya kesehatan.
Melihat kondisi ini, ia mengingatkan pentingnya untuk mempunyai asuransi kesehatan.
Sayangnya, masih banyak masyarakat yang belum menyadari pentingnya mempunyai asuransi kesehatan.
Banyak yang merasa biayanya terlalu mahal atau belum membutuhkannya, karena menganggap penyakit tertentu hanya menyerang usia lanjut.
Padahal, penyakit dan risiko fatal yang berujung kehilangan nyawa dapat terjadi pada kelompok usia manapun, termasuk usia produktif.
"Kalau punya asuransi hati tenang, itu penting lo. Bisa mikir, bisa fokus ngurusin kerjaan," ujarnya dalam peluncuran Asuransi Mandiri Flexi Proteksi di Jakarta Selatan, Selasa (10/10/2023).
Baca Juga: Apakah Mubazir Sudah Jadi Peserta BPJS Kesehatan Ikut Asuransi Kesehatan Swasta ?
Karena ketika sakit, produktivitas akan terganggu dan pada akhirnya, tujuan hidup yang sudah ditetapkan tidak bisa terwujud.
Nah, asuransi kesehatan ini menurutnya dapat dijadikan langkah antisipasi ketika harus menghadapi masalah kesehatan serius.
Agar masyarakat memiliki proteksi kesehatan dan memiliki perencanaan keuangan yang baik, AXA Mandiri meluncurkan Mandiri Flexi Proteksi.
Lebih lanjut Rudi menjelaskan, produk terbaru ini bisa didapatkan dengan premi yang rendah, yakni Rp200.000 per bulan.
Selain itu, pemilik asuransi kesehatan juga diuntungkan dengan pengembalian premi hingga 120% dari total yang sudah dibayarkan.
Jumlah pengembalian premi tersebut bisa diperoleh jika pada akhir masa asuransi tidak ada klaim dan risiko.
"Dengan premi mulai dari Rp200.000 per bulan, nasabah sudah bisa mendapatkan manfaat seperti perlindungan dari 77 kondisi kritis hingga manfaat pengembalian premi hingga 120% dari total premi dasar," jelasnya.
Asuransi kesehatan ini ditujukan untuk kelompok usia mulai dari 17 tahun hingga 65 tahun.
Chief Customer & Marketing Officer AXA Mandiri Luskito Hambali menerangkan masa pembayaran premi dan masa asuransi.
Jika masa pembayaran premi 5 tahun, maka perlindungannya bisa sampai 8 tahun. Sedangkan untuk masa pembayaran premi 10 tahun, jangka waktu perlindungannya 15 tahun.
Jadi, sudahkah punya asuransi kesehatan? (*)
Baca Juga: Kapan Waktu yang Tepat Membuat Asuransi Kesehatan dan Tips Agar Klaim Tak Ditolak
Source | : | liputan |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar