GridHEALTH.id - Kolesterol adalah lemak esensial yang dibutuhkan oleh tubuh untuk fungsi normal.
Namun, ketika kadar kolesterol dalam darah naik secara tiba-tiba, hal ini dapat menjadi tanda peringatan yang serius terhadap kesehatan jantung.
Kolesterol tinggi atau disebut hiperlipidemia dapat meningkatkan risiko penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan stroke.
Melansir Medical News Today, terdapat beberapa faktor yang menyebabkan kadar kolesterol dalam darah mendadak melonjak. Beberapa di antaranya adalah berikut ini:
1. Stres
2. Konsumsi kafein berlebihan
3. Merokok
4. Berat badan turun yang signifikan
5. Kehamilan
Kenaikan kadar kolesterol bukan kabar yang baik, sehingga perlu segera ditangani untuk mencegah masalah kesehatan yang lebih serius.
Berikut adalah beberapa cara menangani kolesterol naik tiba-tiba yang bisa dilakukan.
Baca Juga: Bukan Cuma Leher Kaku, Ini Ciri-ciri Lain Kolesterol Tinggi pada Leher yang Sering Tidak Disadari
Hindari makanan tinggi lemak jenuh dan kolesterol, seperti daging merah berlemak, mentega, dan produk susu tinggi lemak.
Sebaliknya, pilih lemak sehat dari sumber seperti alpukat, kacang-kacangan, dan minyak zaitun.
Lakukan aktivitas fisik aerobik seperti berjalan kaki, berlari, atau bersepeda secara teratur.
Selain itu, bisa juga mencoba latihan kekuatan yang dapat membantu meningkatkan metabolisme dan mengontrol berat badan.
Selain buruk bagi paru-paru, merokok juga dapat berdampak buruk pada kadar kolesterol dalam darah.
Merokok dapat merusak dinding arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Serat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Pilih makanan tinggi serat seperti buah-buahan, sayuran, dan sereal gandum utuh.
Mengelola kolesterol naik secara tiba-tiba memerlukan pendekatan holistik yang melibatkan perubahan gaya hidup dan kebiasaan makan.
Langkah-langkah tersebut tidak hanya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, tetapi juga mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan.
Penting untuk mengadopsi perubahan gaya hidup sehat dalam keseharian.
Lakukan konsultasi dengan profesional kesehatan untuk pengelolaan yang lebih tepat dan sesuai kondisi tubuh. (*)
Baca Juga: Kadar Kolesterol Normal Berdasarkan Usia, Ini Perbedaan Antara Anak dan Orang Dewasa
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar